FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    05 05-2019

    1632

    Hoaks Hari Ini: Server KPU Diretas hingga Malaikat Hancurkan Pesawat Israel

    Kategori Berita Kominfo | mth

    Jakarta, Kominfo - Beberapa hari belakangan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI selalu menjadi sorotan warganet. Bahkan, tidak sedikit KPU menjadi korban informasi hoaks dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

    Subdit Pengendalian Konten Internet Ditjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika, kembali menemukan beredarnya informasi hoax soal KPU. KPU diwartakan diretas oleh komunis China. Hoaks tersebut masuk daftar laporan isu hoaks harian Minggu (05/05/2019). 

    Plt. Kepala Biro Humas Kementerian Kominfo Ferdinandus Setu mengungkapkan, berdasarkan keterangan dari Komisioner KPU, bahwa informasi yang menyebar luas di masyarakat itu tidak benar alias hoaks. 

    “KPU sudah mengklarifikasi kalau informasi seperti ini, beredar beberapa kali di masyarakat sehingga masyarakat dapat lebih berhati-hati terhadap setiap informasi yang diterimanya,” kata Ferdinandus di Jakarta, Minggu (05/05/2019) 

    Sebelumnya, Komisioner KPU Viryan Azis memberikan keterangan resmi kepada kompas.com, terkait unggahan di media sosial yang menyebutkan server KPU telah diretas oleh Komunis China.

    Viryan Azis membenarkan bahwa memang ada upaya suatu pihak melakukan peretasan situs KPU, bahkan tidak hanya datang dari luar negeri, tetapi juga di dalam negeri.

    “Hasil akhir Pemilu tidak didasarkan pada penghitungan oleh server milik KPU ini, apapun hasil dari situng KPU hanya alat bantu, jadi tidak ada kaitannya dengan hasil pemilu akhir, maka informasi seperti ini (hoaks), masyarakat dapat lebih berhati-hati lagi jika menerimanya,” jelas Viryan Azis.

    Selain hoaks seputar KPU, Subdit Pengendalian Konten Internet Kementerian Kominfo juga menemukan beberapa hoaks lainnya untuk 5 Mei 2019. Salah satunya yang menyebutkan kepala daerah diberi celah dan dibiarkan korupsi agar dukung Jokowi. 

    Ferdinandu menjelaskan, sebuah foto yang beredar tersebut terjadi ketika capres petahana Jokowi kampanye di Makassar. Namun selama kampanye, Jokowi tidak pernah mengatakan hal tersebut. 

    “Faktanya selama kampanye di Makassar, kami menemukan kalau Jokowi tidak mengatakan seperti itu. Masalah korupsi itu wewenangnya penegak hukum seperti KPK dan Kepolisian, bukan ranah Presiden,” terangnya.

    Berikut rincian lengkap laporan isu hoaks harian untuk tanggal 5 Mei 2019 dari Tim AIS Kementerian Kominfo.

    1. Server KPU Diretas oleh Komunis China

    2. Penyusup di GBIP Maranatha Bandung

    3. Kepala Daerah Diberi Celah dan Dibiarkan Korupsi Agar Dukung Jokowi

    4. Hilang Diculik Mahasiswa Manajemen Negeri Malang

    5. Putri Raja Salman yang Cantik

    6. Video Perkelahian di Batu Mandi (Kal-Sel)

    7. Tes Mata Online

    8. Permen Narkoba Beredar di Kantin Sekolah di Aceh

    9. Husein Khudri, Pemuda Yang Dihukum Gantung Oleh Iran Sebagai Aktivis Pro Sunni

    10. Malaikat Hancurkan Pesawat Israel

    11. Sakit Sandiaga Uno Usai Pencoblosan Karena Racun

    12. Saksi Prabowo-Sandi Dikeroyok Polisi Karena Memprotes Kecurangan

    13. Jokowi Menganut Tradisi China Pedalaman Bunuh Monyet Agar Mantera Sang Pao Tse Tidak Luntur

    14. Pembantaian Ulama Oleh PKI di Banten**

    Berita Terkait

    Awas Hoaks! Video Tips Ketahui Tingkat Kejantanan Pria

    Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta klaim dalam video tersebut tidak benar. Selengkapnya

    Awas Hoaks! Banjir Bandang Hancurkan Puluhan Rumah di Provinsi DKI Jakarta

    Ternyata klaim pada unggahan tersebut adalah keliru dan merupakan konten yang dimanipulasi. Selengkapnya

    Awas Hoaks, KPU Coret Nama Gibran dan Jatuhkan Denda Rp50 Miliar

    Faktanya, klaim yang menyatakan bahwa KPU mencoret nama Gibran dari daftar Cawapres dan menjatuhkan denda Rp50 miliar tidak benar. Selengkapnya

    Ada Target Investasi dalam Keikutsertaan Indonesia di Event Internasional

    Indonesia menjadi negara di Asia Tenggara pertama yang menjadi mitra resmi pertama event pameran industri internasional tersebut. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA