FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    31 03-2017

    2936

    Manfaatkan Internet, UMKM Lebih Produktif

    Kategori Berita Kominfo | mth

    Banda Aceh, Kominfo -  Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Semuel A. Pangerapan menyatakan upaya UMKM dapat memanfaatkan internet untuk meningkatkan produktifitas pemasarannya. "Hari ini kita mengonlinekan UMKM 100 ribu di Indonesia. Ini adalah hal yang positif. Setiap kali ada masuk yang menjual website, omset mereka naik dua kali jadi manfaatnya yang tadinya jualan di sekeliling kita, sekarang di seluruh dunia," katanya sebelum meng-online-kan secara simbolis pelaku UMKM di Taman Sari, Banda Aceh, NAD, Jumat (31/03/2017).  

    Kontribusi sektor UMKM menurut Dirjen Aptika terbukti sangat signifikan bagi perekonomian nasional. "Program pemberdayaan UMKM ini sejalan dengan upaya Pemerintah untuk terus memperkuat program ekonomi kerakyatan. Bentuk dukungan pemerintah kepada UMKM diantaranya adalah melalui deregulasi kebijakan, pelatihan pengembangan kapasitas agar UMKM dapat berkompetisi, dan penyediaan infrastruktur telekomunikasi yang memadai," katanya.

    Dari sisi infrastruktur, saat ini Kementerian Kominfo sedang melaksanakan Proyek Palapa Ring untuk Internet Lebih Cepat. Palapa Ring merupakan proyek infrastruktur telekomunikasi berupa pembangunan serat optik di seluruh Indonesia sepanjang 36.000 kilometer. Proyek ini terdiri atas tujuh lingkar kecil serat optik (untuk wilayah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Nusa Tenggara, Papua, Sulawesi, dan Maluku) dan satu backhaul untuk menghubungkan semuanya. "Akan menjangkau 440 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia," kata Semuel.

    Pada tahun 2019 diharapkan daerah tertinggal, terdepan dan terbelakang di seluruh Indonesia dapat menikmati infrastruktur telekomunasi yang memadai, dapat merasakan teknologi seperti internet dan juga perkembangan teknologi yang saat ini semakin berkembang tiap harinya,. Pemerintah menurut Semuel perlu terus mendorong kebijakan afirmasi pada pelaku ekonomi kerakyatan. "Yang khususnya dapat mempermudah pada akses teknologi dan permodalan," katanya.

    Bicara manfaat teknologi, selain manfaat pemasaran menurut Dirjen Semuel teknologi internet dapat dimanfaatkan sebagai solusi terhadap permasalahan yang ada. Ia menyontohkan angkutan gojek. "Dulu sebelum ada gojek, kita harus jalan ke pangkalan, tawar menawar, baru diantar. Pencipta gojek ini adalah pengguna ojek juga yang merasakan kesusahan untuk menghampiri ojek kemudian dia membuat ojek online. Di dunia internet kita cari solusi masalahnya, itu adalah peluang bisnis. Internet banyak sekali manfaatnya," paparnya seraya menyebut nilai perusahaan ojek online sampai saat ini mencapai Rp17 Triliun hanya dalam waktu 4 tahun.

    Dirjen Semuel menyatakan saat ini di Kementerian Kominfo terdapat tiga program utama. Pertama kali Semuel menjelaskan 1000 Start Up Digital,  program itu fokus menciptakan solusi dari suatu permasalahan dengan memanfaatkan teknologi digital, seperti melalui aplikasi mobile, website, dan IoT. Dengan program ini diharapkan dapat menumbuhkan perusahaan teknologi lain dalam sektor keuangan yang dapat membantu UMKM dalam hal pembiayaan.

    "Seribu technopreuneur yang jumlahnya berkembang, bisa mencapai valuasi Rp130 Triliun. Kita keliling ke beberapa kota, anak muda yang mempunyai ide kemudian kita lakukan workshop, kemudian hackhaton atau mengaktualisasi ide. Dilanjutkan bootcamp kemudian inkubator. Selanjutnya kita undang para pengusaha untuk menjual ide-ide mereka," jelasnya.

    Adapun program kedua membantu nelayan dan petani supaya mereka memiliki dan menggunakan aplikasi yang dapat membantu mengetahui keadaan laut, harga ikan. "Petani bisa akses penanganan hama, petani tahu harga," jelasnya.

    Dan program yang ketiga adalah meng-online-kan 8 juta UMKM. "Hari ini ada di 30 kota mengonline UMKM secara serentak," kata Semuel.  Selanjutnya Dirjen Aptika memapaparkan Gerakan Peng-online-an 100.000 UMKM yang dilakukan secara serentak di 30 kota/kabupaten dalam periode 31 Maret hingga 2 April 2017 memberikan manfaat bagi para pelaku UMKM antara lain distribusi Kredit Usaha Rakyat (KUR) terbesar dalam 1 x 24 jam, mendapatkan domain (.id) dan hosting gratis, peserta UMKM juga dapat memasarkan produk UMKM yang telah di-online-kan di market place seperti Tokopedia, Bukalapak, Blibli, dan Blanja.  Gerakan 100 ribu UMKM Online Nasional di Banda Aceh dihadiri pejabat Bank Rakyat Indonesia, Dinas Koperasi dan UKM, Direktorat PI Aptika, PT Pos dan Relawan TIK Indonesia.(PS)

    Berita Terkait

    Peringatan Kiamat Internet dari NASA, Itu Disinformasi!

    Konon, dalam video disebutkan manusia akan dilanda kondisi di mana koneksi internet tidak dapat dipakai selama berbulan-bulan, bahkan bertah Selengkapnya

    Sekjen: Manfaatkan Teknologi untuk Berikan Pelayanan Publik Prima

    Sivitas Kementerian Kominfo harus memanfaatkan teknologi digital dengan optimal agar dapat membantu meningkatkan efisiensi, produktivitas, d Selengkapnya

    Manfaatkan 5G, Konten Lokal Harus Jadi Solusi

    Dirjen Ismail mengajak generasi muda untuk berkarya demi kemajuan teknologi bangsa. Selengkapnya

    Tingkatkan Literasi Konten Digital Lewat BAKTI Podcast

    Aplikasi Podcast BAKTI Kominfo mendukung pengembangan kreasi konten digital dengan situasi kekinian. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA