Siaran Pers No. 359/HM/KOMINFO/10/2023
Minggu, 8 Oktober 2023
tentang
Bahas Optimasi Pemanfaatan AI, Wamenkominfo Temui Delegasi Uni Eropa dan Microsoft
Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria mengadakan pertemuan bilateral dengan delegasi Uni Eropa dan Microsoft. Dalam pertemuan bilateral di sela agenda Internet Governance Forum (IGF) 2023 itu, Wamen Nezar Patria membahas pemanfaatan teknologi Artificial Intelligence (AI).
“Kami membahas mengenai pemanfaatan teknologi AI agar dampak positifnya lebih optimal,” ungkap Wamenkominfo di Kyoto Internasional Conference Center, Kyoto, Jepang, Minggu (08/10/2023).
Dalam pertemuan dengan VP Values and Transparency Uni Eropa Daniel Braun, Wamenkominfo membahas isu mengenai dinamika dan tantangan Tata Kelola Internet.
“Termasuk mengenai AI dan maraknya deep fake, fake account dan misinformasi. Jadi Indonesia dan Uni Eropa sama-sama mengalami adanya manipulasi konten negatif akibat teknologi AI dan polarisasi dalam demokrasi dan Pemilu,” tuturnya.
Menurut Wamenkominfo, Indonesia dan Uni Eropa juga membahas gagasan kerja sama mengenai penyikapan dominasi online platform, penguatan pelindungan data pribadi, hingga pengembangan teknologi 5G dan 6G serta keamanan digital.
“Indonesia adalah negara kepulauan dengan pengguna internet mencapai lebih dari 215 juta, tentu saja ada banyak peluang kerja sama dengan menjunjung tinggi prinsip keberagaman dalam koridor Bhinneka Tunggal Ika,” ungkapnya.
Tanggung Jawab Pemanfaatan AI
Selanjutnya dalam pertemuan dengan Chief Responsible AI Microsoft Natasha Crampton, Wamen Nezar menegaskan arti penting Tata Kelola Pemanfaatan Teknologi AI yang bertanggung jawab.
Wamenkominfo menyatakan Pemerintah Indonesia tengah menyusun panduan pemanfaatan teknologi AI.
“Kami menilai salah satu dampak positif penggunaan AI di Indonesia berkaitan dengan pengembangan dan pembangunan ekosistem dan bisnis startup di Indonesia. Bagaimana memastikan keberadaan regulasi terkait AI tidak kemudian tertinggal jauh dengan perkembangan teknologi AI yang sangat pesat,” ungkapnya.
Menurut Wamen Nezar Patria, perwakilan Microsoft memahami arti penting kolaborasi multistakeholders untuk memastikan pemanfaatan teknologi AI.
“Kolaborasi multistakeholders untuk memastikan AI dapat membawa banyak manfaat, sekaligus mengurangi dampak negatif pemanfaatan AI.” ungkapnya.
Natasha Crampton menyatakan Tata Kelola AI menjadi salah satu fokus Microsoft.
““Untuk memastikan tata kelola AI tidak hanya possible (dapat dilaksanakan) namun juga feasible (mudah dilaksanakan),” ungkapnya.
Menurut Chief Responsible AI – Microsoft, salah satu tantangan multistakeholders berkaitan dengan keselarasan regulasi dan perkembangan teknologi AI.
“Bagaimana memastikan keberadaan regulasi terkait AI tidak kemudian tertinggal jauh dengan perkembangan teknologi AI yang sangat pesat,” ujarnya.
Guna mengoptimalkan pemanfaatan AI di Indonesia, Microsoft menyatakan dukungan penuh dalam pengembangan panduan tentang tata kelola AI yang dibutuhkan Indonesia.
“Kami siap mendukung startup di Indonesia yang juga menggunakan teknologi AI,” tandas Natasha Crampton.
Biro Humas Kementerian Kominfo
e-mail: humas@mail.kominfo.go.id
Telp/Faks : 021-3504024
Twitter @kemkominfo
FB: @kemkominfo
IG: @kemenkominfo
website: www.kominfo.go.id