FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    29 05-2019

    1241

    [HOAKS] Pesan Terbaru Habib Rizieq Shihab Langsung Dari Kota Mekkah

    Kategori Hoaks | mth

    KATEGORI: HOAKS

    Penjelasan :

    Telah beredar postingan video di media sosial yang menyajikan video yang berisi audio rekaman pesan terbaru dari Habib Rizieq Shihab (HRS) dari Kota Mekkah. Dalam Video tersebut berisi beberapa point yang disampaikan oleh beliau dan semua point yang disampaikan berkaitan peristiwa demonstrasi pada tanggal 21 dan 22 Mei 2019. Berikut adalah point-point pesan yang diserukan oleh beliau. Pertama, Pada tanggal 21 mei 2019 sholat maghrib, tarawih hingga bubar telah berjalan dengan sangat tertib aman dan damai. Kedua, Bahwa Kejadian kekerasan setelah massa peserta ajaran istor akbar 21 mei membubarkan diri adalah murni karena kelalaian aparat Kepolisian khususnya satuan Brimob dalam melaksanakan tugasnya. Ketiga, isu adanya provokator adalah Hoaks. Andaipun ada pihak yang disebut provokator justru mereka aman bersama polisi ikut menyerang warga masyarakat dan adanya SOP untuk dibekali peluru tajam yang sehingga jatuhnya korban meninggal dunia. Keempat, Polri telah melakukan pelanggaran HAM dan yang terakhir, bahwa perlawanan rakyat terhadap Brimob sudah sah secara hukum agama dan hukum negara dalam membela diri. Darah dibayar darah luka dibayar luka nyawa dibayar nyawa. Jangan pernah takut hidup mulia dan mati syahid.

     

    Setelah ditelusuri, beberapa point yang disampaikan oleh beliau berlawanan dengan fakta yang terjadi di lapangan. Aparat keamanan, dalam hal ini Polisi menindak tegas para perusuh dan provokator adalah tindakan yang sesuai dengan SOP dan aturan hukum yang berlaku untuk menjaga keutuhan Negara.

     

    Selanjutnya terkait dengan provokator atau pihak ketiga yang disebutkan dalam pesan HRS, tidak benar bahwa provokator terkait berasal dari pihak Kepolisian dan terkait dengan SOP mengenai pengamanan menggunakan peluru tajam, memang benar pihak Kepolisian membawa 1 kotak peluru tajam di dalam mobil Dinas Komandan Batalyon Brimob, namun peluru tersebut tidak dibagikan kepada seluruh personel keamanan yang berada di lokasi kerusuhan. Berdasarkan SOP, di dalam mobil tersebut diperbolehkan membawa peluru tajam untuk kepentingan peleton antianarki dan harus melalui kontrol yang ketat dari danyon (komandan batalion) atau atasan serta langsung melaporkannya kepada Kapolda untuk penggunaannya dan mengapa banyak peluru tajam, yang berserakan pada saat itu, diindikasi bahwa ada oknum yang sengaja membongkarnya pada saat asrama diserang.

    Maka dapat disimpulkan, ada kekeliruan dari beberapa point yang disampaikan beliau dalam pesan tersebut.

    Link Counter:

    https://www.cnnindonesia.com/nasional/20190522153153-32-397441/jokowi-tak-ada-toleransi-untuk-perusuh-negara

    http://jogja.tribunnews.com/2019/05/22/presiden-jokowi-tegaskan-tni-polri-akan-menindak-tegas-perusuh-yang-merusak-negara

    http://jogja.tribunnews.com/2019/05/22/presiden-jokowi-tegaskan-tni-polri-akan-menindak-tegas-perusuh-yang-merusak-negara

    https://www.inews.id/news/nasional/provokator-kerusuhan-aksi-22-mei-yang-ditangkap-bertambah-jadi-101/551285

    https://news.detik.com/berita/d-4560133/pembakar-mobil-di-asrama-brimob-petamburan-diduga-massa-settingan

    https://news.detik.com/berita/d-4562717/polri-peluru-tajam-dalam-mobil-brimob-di-slipi-tak-dibagikan-ke-personel

    https://news.detik.com/berita/d-4560936/polri-jelaskan-soal-peluru-tajam-dalam-mobil-brimob-di-slipi

    Berita Terkait

    [HOAKS] Presiden Jokowi Bentak Harvey Moeis atas Kasus Korupsi Timah

    Selengkapnya

    [HOAKS] Penawaran Tebus Murah iPhone Mengatasnamakan Puskesmas Kuta Utara

    Selengkapnya

    [HOAKS] Pemberian Giveaway Uang Puluhan Juta oleh Inul Daratista

    Selengkapnya

    [HOAKS] Serpihan Batu yang Berasal dari Ulekan Dapat Menyebabkan Batu Ginjal

    Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA