FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    10 02-2019

    19040

    [DISINFORMASI] Daun Pakis Bahaya

    Kategori Hoaks | mth

    KATEGORI:  Hoaks/Disinformasi

    Penjelasan :

    Telah beredar sebuah postingan yang bisa meresahkan masyarakat, bahwa daun pakis yang di anggap sayuran oleh masyarakat berbahaya untuk di konsumsi, postingan ini di unggah oleh akun facebook ""Gede Merta"" yang menyatakan dalam postingannya ""Sayuran yang berbahaya adalah paku pakis, yang merupakan tanaman penyebab kanker. Sangat beracun dan tidak ada serangga yang memakan tanaman ini. Jangan makan tanaman ini."" Informasi tersebut tidaklah benar adanya.

    Karena faktanya, Pakis mengandung vitamin A dan C serta kalium, fosfor, magnesium, kalsium dan protein. Protein pada pakis 4,5 kali lebih banyak dibandingkan dengan sayuran hijau yang lain. Pakis memberikan keuntungan bagi vegetarian yang membutuhkan sumber protein dan zat besi yang besar.  ada dua jenis pakis biasanya dijual di pasar, yaitu pakis burung unta dan pakis cakar elang. pakis burung unta yang baik untuk di konsumsi. yang diduga memicu kanker adalah pakis pakis cakar elang yang mengandung ptaquiloside. Tapi, ptaquiloside pada pakis ternyata bisa larut dalam air. Jadi kemungkinan besar, jika pakis direndam dalam air es sebelum dimasak, kandungan ptaquiloside akan berkurang.

    Link Counter :

    https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-1918579/pakis-yang-aman-dan-yang-memicu-kanker

    http://palembang.tribunnews.com/amp/2018/01/25/23-manfaat-dan-khasiat-pakis-hijau-untuk-kesehatan?page=4

    https://www.manfaat.co.id/manfaat-sayur-pakis-bagi-kesehatan/amp

    https://www.merdeka.com/gaya/cara-mengolah-sayur-pakis-dari-pemilihan-hingga-proses-memasak-kln.html

    https://www.khasiat.co.id/daun/pakis.html"

    Berita Terkait

    [HOAKS] Tautan Pendaftaran BLT PKH Tambahan

    Selengkapnya

    [HOAKS] Pulau Jawa Terkikis Ombak Ganas

    Selengkapnya

    [DISINFORMASI] Google Tampilkan Hasil Elektabilitas Pemilu 2024

    Selengkapnya

    [DISINFORMASI] Warga Solo Tolak Kedatangan Prabowo dan Gibran

    Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA