[HOAKS] 825 TKA Cina Operator Kereta Cepat Jakarta-Bandung Ikut Pemilihan Umum Presiden 2024
Penjelasan :
Beredar video di media sosial TikTok yang menginformasikan bahwa telah didatangkan 825 orang tenaga kerja asing (TKA) dari Cina untuk dijadikan operator Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB). Video tersebut disertai narasi "Waww bisa sekalian ikut pilpres tuh".
Faktanya, informasi yang dimuat dalam video tersebut tidak benar. Dilansir dari cekfakta.com, 852 TKA memang didatangkan, tetapi hanya untuk mendampingi 1096 tenaga kerja Indonesia (TKI) untuk mengoperasikan KCJB selama setahun. Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Bahtiar, melalui laman setkab.go.id, menegaskan bahwa meskipun warga negara asing (WNA) memiliki KTP elektronik, KTP elektronik tersebut tidak bisa digunakan untuk memilih dalam Pemilihan Umum (Pemilu). Dijelaskan bahwa hak memilih pada Pemilu hanya dimiliki oleh Warga Negara Indonesia (WNI) yang pada hari pemungutan suara sudah genap berumur 17 (tujuh belas) tahun atau lebih, sudah kawin, atau sudah pernah kawin, dan mempunyai hak memilih. Syarat tersebut sudah diatur dalam Pasal 198 UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum. Jika masyarakat menemukan WNA yang masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT), bisa melapor ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di tautan https://sigaplapor.bawaslu.go.id/laporan.
KATEGORI: HOAKS
Link counter:
- https://cekfakta.com/focus/14323
- https://setkab.go.id/tidak-bisa-digunakan-untuk-memilih-wna-yang-miliki-izin-tinggal-tetap-wajib-punya-ktp-el/
- https://cekfakta.tempo.co/fakta/2585/belum-ada-bukti-825-tka-cina-operator-kereta-cepat-jakarta-bandung-ikut-pilpres
- https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20230915082105-92-999298/operasional-kereta-cepat-jakarta-bandung-libatkan-852-pekerja-china
- https://bawaslu.go.id/id/berita/bawaslu-temukan-158-wna-masuk-dpt