FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    13 11-2022

    934

    Apa Kata Media Dunia Soal KTT G20

    Kategori Artikel | doni003

    Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang digelar di Nusa Dua, Bali pada 15 hingga 16 November 2022 menyedot perhatian publik dunia, khususnya dari kalangan media. Setidaknya ada dua ribuan jurnalis asing datang meliput pertemuan para pemimpin dunia tersebut di Pulau Dewata.

    Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Kementerian Kominfo, Usman Kansong sampai menyebut antusiasme ribuan jurnalis asing itu tidak lepas dari sejarah karena pertama kali Indonesia memegang Presidensi G20.

    Terlebih karena hampir tiga tahun dunia dilanda Covid-19, menjadikan pertemuan puncak G20 di Bali sebuah harapan untuk pulih bersama.

    Respons dari beberapa media asing atas penyelenggaraan KTT G20 juga menarik. Pada umumnya editorial media dari Asia Pasifik maupun negara-negara Barat menyoroti kemungkinan Presiden Joko Widodo, selaku tuan rumah, memfasilitasi pertemuan antara Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dan Presiden Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Xi Jinping. Termasuk juga yang ditunggu-tunggu kehadiran Presiden Rusia Vladimir Putin.

    Seperti dikutip dari harian South China Morning Post (SCMP), Jumat (11/11/2022), pemerintah Indonesia saat ini fokus menyiapkan KTT G20 di Bali. Sebuah perhelatan internasional bergengsi dan akbar karena melibatkan puluhan pemimpin negara serta ratusan pimpinan korporasi.

    Indonesia hanya satu-satunya negara anggota G20 dari Asia Tenggara dan menjadi negara pertama di kawasan itu yang memegang Presidensi G20. Selama setahun ini, diplomasi pemerintahan Jokowi telah mencuri perhatian dunia dibandingkan anggota G20 lainnya. Termasuk coba menjembatani dialog perdamaian antara Ukraina dan Rusia.

    Harian berbasis di Hong Kong itu juga mengutip pendapat analis, ajang G20 bukan saja menonjolkan Indonesia sebagai tujuan investasi yang atraktif, namun kesuksesan KTT G20 akan menjadi warisan dari Presiden Joko Widodo sebelum menuntaskan 10 tahun kepemimpinannya sampai 2024.

    Lain lagi editorial dari kantor berita Australia, abc.net.au, Kamis (10/11/2022). Media ini memberitakan Presiden Rusia Vladimir Putin absen dari KTT G20 karena tidak ingin berkonfrontasi dengan delegasi AS dan sekutunya terkait perang di Ukraina.

    Andaikan Presiden Putin jadi hadir di Bali, berarti untuk pertama kali Presiden AS Joe Biden dan Presiden Rusia Vladimir Putin bersama dalam satu forum sejak invasi Rusia ke Ukraina, Februari 2022.

    Adapun, pihak penyelenggara KTT G20 memastikan delegasi Rusia dipimpin Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov.

    Sementara itu, Presiden AS Joe Biden, Presiden RRT Xi Jinping, dan pemimpin dunia lainnya menyatakan siap hadir dalam pertemuan puncak G20 selama dua hari di kawasan Nusa Dua Resort Bali.

    Terkait animo jurnalis asing terhadap KTT G20 Bali, Dirjen IKP Kominfo Usman Kansong menyebut, ajang pertemuan para pemimpin dunia itu nantinya akan diliput oleh 435 media, terdiri dari 364 media internasional dan 71 media nasional.

    Total sebanyak 2.133 jurnalis turut meliput kegiatan bergengsi skala internasional itu. “Dari jumlah tersebut, 2.051 jurnalis akan meliput secara langsung. Sedangkan sisanya 82 jurnalis meliput secara virtual,” jelas Dirjen Usman.

    Pemerintah pun sampai memberikan jalur khusus bagi para jurnalis asing peliput KTT G20 saat mengurus visa di Bandara Soekarno-Hatta (Tangerang), Juanda (Surabaya), dan I Gusti Ngurah Rai (Bali).

    Sampai Sabtu sore (12/11/2022), ratusan jurnalis asing dan nasional mulai mengambil kartu tanda pengenal (ID badge) di Courtyard by Marriott Bali Nusa Dua Resort, Bali, untuk meliput KTT G20 pada 15–16 November 2022. ID bisa diambil oleh media yang telah teregistrasi di Courtyard Hotel 10-15 November 2022.

    Pengambilan ID badge KTT G20 itu terbagi dalam tiga sif, yaitu sif pertama pada pukul 09.00 WITA-12.00 WITA, sif kedua pada 12.00 WITA-14.00 WITA, dan sif ketiga pada 14.00 WITA-17.00 WITA.

    Untuk kebutuhan publikasi KTT G20, Kementerian Kominfo menyiapkan dua lantai di BICC The Westin Resort sebagai Media Center peliputan KTT G20. Ruang kerja jurnalis di ruang itu dilengkapi dengan 192 unit komputer yang tersambung dengan internet.

    Kemkominfo juga memberikan fasilitas ruang konferensi pers yang bisa menampung 443 orang, studio untuk siaran langsung, dan studio untuk wawancara. 

    Sementara untuk materi peliputan, media center akan memberikan siaran pers dalam Bahasa Indonesia dan Inggris serta foto dan video format clean feed yang bisa digunakan untuk penyiaran.

    Sumber: indonesia.go.id

    Berita Terkait

    Unjuk Kecepatan Jaringan 5G di KTT G20 Bali

    Pelaksanaan KTT G20 di Bali dapat menjadi momentum penerapan jaringan 5G secara massal di Indonesia. Selengkapnya

    Menjamin Layanan Komunikasi Lancar Saat KTT G20

    Kementerian Komunikasi dan Informatika fokus menjaga stabilitas kecepatan unduh serta kualitas layanan jaringan telekomunikasi optimal saat Selengkapnya

    Petikan Sasando Menyapa Dunia di Pertemuan Ketiga DEWG G20 Labuan Bajo

    Lantunan lagu Tanah Airku dan Bolelebo yang diiringi oleh petikan alat musik khas Nusa Tenggara Timur (NTT), Sasando, menyapa delegasi Perte Selengkapnya

    Buat Karya Terobosan Baru Lewat IFaS-Fest 2019

    Pemikiran-pemikiran baru, cara-cara baru, bagaimana kita melayani masyarakat, bagaimana kita melayani pelanggan kita, bagaimana kita melayan Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA