FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    20 01-2015

    2172

    Ini Cara Membedakan Smartphone Asli Dan Abal-Abal

    Kategori Sorotan Media | brs

    Ini Cara Membedakan Smartphone Asli Dan Abal-AbalBisnis.com, JAKARTA - Memiliki ponsel pintar (smartphone) pada saat ini menjadi kebutuhan sekaligus gaya hidup. Harga ponsel pintar pun tersedia dari sekitar Rp1 juta hingga di atas Rp4 jutaan.

    Namun, keinginan memiliki ponsel pintar dengan merek terkenal bisa menjadi mimpi buruk mana kala yang ponsel yang dibeli nyatanya adalah barang permak alias rekondisi.

    Dari sisi tampilan, ponsel rekondisi nampak hampir sama dengan asli, tetapi “jeroan” perangkat pintar itu telah dimodifikasi. Hal itu menyebabkan kinerja ponsel menjadi tidak optimal atau bahkan jauh dari harapan yang diinginkan.

    Untuk itu ada baiknya mencermati cara membedakan ponsel rekondisi dan ponsel asli.

    Direktur Standarisasi Perangkat Pos dan Informatika Kominfo Bambang Suseno menjelaskan sepanjang  2014, ponsel pintar yang paling sering direkonsi ialah Blackberry, Samsung, dan Iphone dari Apple.

    “Umumnya dari merek-merek terkenal itu, tapi begitu diteliti ternyata palsu,” ujarnya, Senin (19/1).

    Bambang menuturkan terdapat dua cara yang mudah untuk mengetahui ponsel itu hasil rekondisi yakni dari sisi harga dan layanan purna jual.

    Dari sisi harga, ponsel rekondisi umumnya dipasarkan dengan harga murah. Jika harga yang ditarwarkan sangat jauh dari harga normal, maka dapat dipastikan ponsel itu patut dicurigai.

    Dari sisi layanan purna jual, ponsel-ponsel bermerek internasional umumnya memiliki layanan purna jual yang berlaku di mana saja. Namun, jika layanan purna jualnya hanya garansi toko, maka harus diwaspadai.

    “Kalau ditawarin harga segitu harus mulai curiga karena mana ada Iphone misalnya harga Rp6 juta ditawarin Rp2 juta. Lalu bilang lagi garansinya toko, lebih baik ditinggal ajah karena itu rekondisi,” imbuhnya.

    Sumber : http://gadget.bisnis.com/read/20150120/280/392761/ini-cara-membedakan-smartphone-asli-dan-abal-abal

    Berita Terkait

    Kominfo Uji Coba Penyampaian Informasi Kebencanaan Lewat SMS Blast

    Direktorat Pengembangan Pitalebar, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama mi Selengkapnya

    Menkominfo Ajak Kembangkan Inovasi Digital

    Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mengajak seluruh insan pos dan telekomunikasi serta ekosistem komunikasi dan Selengkapnya

    Ini Program Kominfo Untuk Jembatani Startup Raih Pendanaan

    Kemenkominfo merancang Yayasan Next Indonesia Unicorn untuk menjembatani para startup potensial guna mendapatkan pendanaan (funding) dari pa Selengkapnya

    Kominfo Utamakan Pembinaan untuk Konten Asusila "Abu-Abu"

    Kementerian Komunikasi dan Informatika mengutamakan pembinaan untuk penanganan konten asusila yang ruang lingkupnya masih "abu-abu". Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA