FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    22 12-2015

    6316

    Kominfo Antisipasi Kebutuhan Layanan Data Center

    Kategori Berita Kominfo | mth

    Cikarang, Kominfo - Proyeksi kebutuhan layanan data center di Indonesia akan meningkat secara eksponensial. “Dalam aspek teknologi, data center akan menjadi makin kecil dengan kapasitas penyimpanan yang besar,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara saat kunjungan ke PT. Data Center Indonesia (DCI), Cibitung, Cikarang, Jawa Barat, Selasa (22/12).

    Menurut Menteri Rudiantara kebutuhan data center di Indonesia saat ini didominasi layanan perbankan yang membutuhkan fasilitas penyimpanan, pengolahan dan keamanan data, serta pemanfatan e-commerce oleh perusahaan-perusahaan kecil.

    Chairman DCI Toto Sugiri menyatakan pertumbuhan data center di Indonesia cenderung lambat karena permasalahan fitur layanan, kepercayaan pengguna dan iklim industri. “70 persen startup Indonesia menggunakan Amazon Web Services (AWS) yang berada di Singapura,” ujarnya.

    Masih menurut Toto Sugiri, di kawasan Asia negara yang lebih menguntungkan antara lain India dan Singapura. “India memiliki nilai lebih dalam hal sumberdaya manusia dan resources sementara Singapura memiliki iklim industri yang sangat baik dari sisi ijin berusaha, governance, dan sumberdaya manusia,” jelasnya.

    Mencermati hal itu, Menteri Rudiantara menyatakan akan membantu memfasilitasi dan berperan sebagai account executive dalam menarik perusahaan multinasional ke Indonesia untuk peningkatan investasi di Indonesia.  “Kita akan adopsi kerjasama untuk melihat market guna menarik investor luar untuk memindahkan data atau service yang berada pada data center luar ke Indonesia untuk meningkatkan kepercayaan investor asing dan mengurangi lobi yang dilakukan berbagai pihak,” jelas Rudiantara.

    Secara khusus Chief RA akan membantu proses perijinan investasi agar mendorong demand untuk perpindahan data center ke Indonesia. Sesuai informasi dari PT DCI, data center di Indonesia memiliki cost data center yang jauh lebih murah. “Keputusan pemerintah yang lebih pada pendekatan pasar. Kita akan bantu proses negosiasi ketika cost dan benefit berbeda tipis dengan di Indonesia. Untuk kebijakan strategis bisnis pendekatannya harus dengan bisnis juga,” tegasnya.

    Mengenai keberpihakan itu, Menteri Rudiantara menyontohkan kebijakan Gratis Sejuta domain (.id) dengan tujuan mengurangi bandwidth international dan pembuatan mail.id. Secara khusus untuk mendorong pertumbuhan data center, Kementerian Kominfo juga akan berkordinasi dengan Kementerian ESDM untuk penambahan powerplant dalam mendukung keberlangsungan pasokan listrik untuk fasilitas Data Center.

    PT. DCI Indonesia merupakan Data Center Tier 4 dengan level 4 security certified  pertama di Indonesia dan Asia Tenggara. Pertemuan itu  dihadiri pula oleh Chairman PT DCI, kunjungan Menteri Kominfo juga dihadiri oleh  CEO  PT DCI  Marina Budiman, para komisioner, dan Direktur e-Government Ditjen Aptika Firmansyah Lubis beserta staf.  (Ditulis berdasarkan laporan Aries & Hario)

    Berita Terkait

    Kominfo Antisipasi Gangguan SFR Saat Mudik Lebaran di Bali

    Pemantauan dan pengawasan dilakukan secara intensif di sejumlah titik monitor strategis yang menjadi rute utama lalu lintas masyarakat dan p Selengkapnya

    Kominfo Tuntaskan Gangguan SFR BTS Telkom Ngada

    Tim Balmon SFR Kelas I Kupang menonaktifkan perangat telekomunikasi yang beroperasi tidak sesuai dengan parameter teknis yang ditetapkan dal Selengkapnya

    Kominfo Tingkatkan Jangkauan Komunikasi Publik dengan Jaringan Media Center

    Dirjen Usman Kansong mengharapkan motivasi pemangku kepentingan akan meningkat untuk berkolaborasi dan sinergi dengan Direktorat Pengelolaan Selengkapnya

    Kominfo Tingkatkan Literasi Digital untuk Tangkal Hoaks Pemilu 2024

    Lewat literasi digital, semua elemen bangsa memiliki wawasan digital yang mumpuni dan mampu menangkal konten hoaks. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA