FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    15 06-2017

    2912

    Peluncuran "Aplikasi Ayo Mudik" sebagai Aplikasi Mudik Terpadu Pertama bagi Masyarakat Luas

    SIARAN PERS NO. 72/HM/KOMINFO/06/2017
    Kategori Siaran Pers

    SIARAN PERS KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
    NO. 72/HM/KOMINFO/06/2017 
    tentang Peluncuran "Aplikasi Ayo Mudik" sebagai Aplikasi Mudik Terpadu Pertama bagi Masyarakat Luas
     
    Saatnya Mudik Lebaran 2017 telah tiba. Berbagai program Pemerintah gencar digalakkan untuk mendukung mudik lebaran ini mulai dari ketersediaan infrastruktur fisik jalan raya dan jalan tol, penyeberangan, kesiapan bandara dan terminal, kesiapan jaringan telekomunikasi dan lain-lain termasuk daya dukung seperti kebutuhan bahan bakar, peredaran uang, serta dukungan layanan lainnya termasuk layanan telekomunikasinya. 
    Tak kalah penting untuk mendukung kenyamanan dan kelancaran masyarakat luas dalam prosesi mudik lebaran ini adalah disediakannya Aplikasi Ayo Mudik yang mengkolaborasikan informasi-informasi daya dukung yang tersedia dalam memberikan kelancaran dan kenyamanan bermudik lebaran bagi masyarakat luas. Aplikasi Ayo Mudik memberikan ketersediaan informasi mengenai jalur mudik, fasilitas yang ada di sepanjang jalur mudik serta informasi titik kemacetan yang berpotensi memperpanjang durasi perjalanan mudik. Selama ini, akses informasi mutakhir dan lengkap untuk mudik masih sulit untuk diperoleh karena tidak terintegrasi dengan baik. 

    Oleh karena itu maka pada hari ini Pemerintah melalui Menteri Komunikasi dan Informatika, Menteri Perhubungan bersama para Menteri dan Kepala Lembaga Lainnya meluncurkan "Aplikasi AyoMudik" sebagai Aplikasi Mudik Terpadu Pertama di Indonesia untuk mendukung kelancaran dan kenyamanan dalam Mudik Lebaran 2017. Aplikasi Ayo Mudik ini merupakan hasil kolaborasi Pemerintah dengan perusahaan startup nasional Kudo. Peluncuran ini dilaksanakan bersamaan dengan acara Gelar Pasukan Posko Angkutan Lebaran Terpadu 2017, Kamis 15 Juni 2017 Pukul 16.00 WIB di Kementerian Perhubungan.

    "Kita ingin ada aplikasi daya dukung mudik yang terpadu dengan nama Ayo Mudik. Pengembangan Aplikasi Ayo Mudik ini memang harus dikembangkan secara  cepat dan juga dapat cepat digunakan oleh masyarakat, sehingga sangat membutuhkan daya dukung programmer-programmer handal yang siap mengembangkan, memelihara dan melakukan antisipasi kinerja layanan aplikasi ini. Pengembangannya dilakukan oleh tim pengembang Indonesia yang bertalenta dalam waktu kurang dari satu bulan. Kudo sebagai perusahan startup yang memiliki daya dukung tersebut dan telah berupaya semaksimal mungkin mengembangkan aplikasinya dengan maksud memberikan yang terbaik bagi masyarakat Indonesia. Konten dan informasi di dalam Aplikasi Ayo Mudik ini didukung oleh berbagai kementerian dan lembaga terkait untuk dapat menyajikan konten dan informasi yang terpadu, yaitu Kementerian Perhubungan, Kementerian Kominfo, Kementerian Kesehatan, Kementerian ESDM, BMKG, Pertamina, Jasa Marga, Kepolisian RI, perusahaan telekomunikasi, perusahaan penyedia jasa dan produk internet dan masih banyak lainnya ungkap Rudiantara, Menteri Komunikasi dan Informatika. 

    Aplikasi Ayo Mudik merupakan sebuah aplikasi terpadu yang menyajikan informasi tempat atau lokasi yang dibutuhkan oleh pemudik selama melakukan perjalanannya. Aplikasi ini berbasis peta yang dapat menyajikan informasi mengenai lokasi posko mudik insidentil dari berbagai mitra yang ada. Para pemudik akan mendapatkan kemudahan dalam memperoleh berbagai informasi seperti lokasi posko mudik terdekat, pos polisi, posko kesehatan, SPBU, bengkel, masjid, ATM, info bencana serta info lalu lintas terkini.
     
    Kami sangat senang sekali bisa membantu Kementerian Komunikasi dan Informatika RI dalam menciptakan aplikasi terpadu ini. Tim pengembang aplikasi kami merupakan talenta pengembang berbakat dari Indonesia dan telah mampu menciptakan aplikasi ini dalam kurun satu bulan dalam menciptakan aplikasi ini dan besar harapan kami, aplikasi ini dapat membantu masyarakat Indonesia pada kesempatan mudik tahun ini. Sejalan dengan misi kami untuk memajukan masyarakat Indonesia, aplikasi Ayo Mudik ini kami persembahkan untuk kepentingan masyarakat Indonesia. Dari Indonesia, Untuk Indonesia. ungkap Albert Lucius, CEO dan Co-Founder Kudo. 

    Albert menambahkan Kudo merupakan sebuah perusahaan rintisan berbasis teknologi yang memungkinkan masyarakat Indonesia yang tidak memiliki akses terhadap internet, akses perbankan dan akses logistik untuk dapat bertransaksi secara online melalui pengembangan teknologi. 
     
    Sebagai informasi, Aplikasi Ayo Mudik ini sudah tersedia di Google PlayStore dan siap diunduh oleh para pemudik agar perjalanan mudik lebih menjadi aman dan nyaman.
     
    Jakarta 15 Juni 2017
    BIRO HUMAS  KEMENTERIAN KOMINFO

    Berita Terkait

    Siaran Pers No. 238/HM/KOMINFO/03/2024 tentang Jadi Tuan Rumah, Menteri Budi Arie: Komitmen Indonesia Perkuat Kolaborasi Kelola Isu Air

    Terpilihnya Indonesia merupakan suatu bentuk kepercayaan dari masyarakat internasional atas kepemimpinan dan juga komitmen Indonesia dalam i Selengkapnya

    Siaran Pers No. 237/HM/KOMINFO/03/2024 tentang Wujudkan Visi Indonesia Digital 2045, Pemerintah Dorong Riset Ekonomi Digital

    Wamenkominfo menekankan arti penting peningkatan perlindungan merek terhadap produk yang dihasilkan dan perlindungan paten terhadap inovasi Selengkapnya

    Siaran Pers No. 236/HM/KOMINFO/03/2024 tentang Menkominfo Tantang Media Adopsi Perkembangan Teknologi

    Menkominfo menyatakan perkembangan dunia digital telah mendorong media berinovasi dan menghadirkan cara-cara baru dalam menyajikan berita. Selengkapnya

    Siaran Pers No. 235/HM/KOMINFO/03/2024 tentang Wamenkominfo: Ekonomi Digital Ciptakan 3,7 Juta Pekerjaan Tambahan pada 2025

    Kehadiran ekonomi digital menciptakan berbagai peluang pekerjaan baru yang diperkirakan mencapai 3,7 juta pekerjaan tambahan pada Tahun 202 Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA