FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    31 03-2017

    2682

    Pemerataan Ekonomi Digital, Komitmen Kominfo Majukan UMKM

    Kategori Berita Kominfo | mth

    Semarang, Kominfo - Kementerian Komunikasi dan Informatika berkomitmen untuk memajukan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Indonesia dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi.

    "Kominfo berkomitmen agar UMKM terus maju dan memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dengan perkembangan teknologi yang ada saat ini, seluruh UMKM harus memiliki kesadaran untuk mendapatkan manfaat dari adanya teknologi ini," kata Staf Ahli Menteri Kominfo Bidang Komunikasi dan Media Massa Gun Gun Siswadi dalam Pembukaan Pemerataan Ekonomi Digital melalui 100ribu UMKM Go Online Nasional di Banyumanik, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (31/03/2017).

    Menurut Gun Gun, seluruh stakeholders harus bersama mendorong UMKM agar bisa berkompetisi dan berkontribusi terhadap perekonomian nasional. "Kita harus bersama-sama mendorong kepada UMKM agar bisa sejajar dengan perusahaan besar," katanya.

    Acara Gerakan 100 Ribu UMKM Online dilakukan serentak di tigapuluh kota di Indonesia. Tujuannya melakukan peng-online-an UMKM agar dapat meningkatkan pemasaran dan pelayanan kepada masyarakat. Pilihan UMKM bukan tanpa alasan, karena pada krisis moneter tahun 1998, dapat dikatakan UMKM tidak mengalami masalah.

    "UMKM setelah online diperkirakan mengalam peningkatan pendapatan sekitar 30%. Oleh karena itu, kita dorong terus supaya UMKM di Indonesia mempunyai kesadaran, mempunyai visi untuk menjadi online. Penting bagi kita untuk memberikan edukasi public bagaimana meningkatkan kesadaran masyarakat untuk memanfaatkan teknologi dan aplikasi. Saya percaya ini harus didukung oleh semua komponen masyarakat," kata Gun Gun.

    Sekretaris Ditjen Aptika Mariam F. Barata menyatakan gerakan ini merupakan kerjasama Kementerian Kominfo dengan Kementerian Koperasi dan UKM. "Kita mendorong UKM untuk meningkatkan ekonomi Indonesia. Mayoritas perkerja di Indoneisa sebagain besar terlibat dalam UMKM. Kita lihat negara lain UMKM nya sdh maju. Kita juga ingin UMKM kita meningkat bukan hanya bisa berjualan di lokasi tapi juga bisa berjualan di luar lokasi dengan online," katanya.

    Lebih lanjut Sesditjen Aptika menyatakan pelaku UMKM sebenarnya mengetahui jika berjualan melalui online akan memiliki nilai tambah. "Tapi mereka keberatan untuk mendaftakan nama domainnya. Mungkin karena mereka belum tahu. Kemudian biayanya. Kalau kita biarkan mereka padahal minat mereka ada, itu sangat sayang sekali, Karena potensi dari situ sangat besar sekali," katanya.

    Menurut Mariam, tidak semua UMKM melek digital sehingga perlu pembinaan dan bimbingan. "Untuk bisa berjualan kita memberikan mereka nama domain gratis dan hosting gratis selama 1 tahun. "Kemudian menggandeng startup Nurbaya untuk melakukan pendampingan," katanya.

    Pegiat Nurbaya Initiative, Yudi menyatakan dengan perkembangan teknologi saat ini, seluruh UMKM harus memiliki kesadaran untuk mendapatkan manfaat teknologi. "Kita ikut mensukseskan program pemerintah untuk mencapai 2juta UMKM sampai tahun 2018 dan jangka panjangnya adalah 8 juta UMKM Tahun 2020. Jadi kita saat ini adalah bagian dari 30 kota dari aceh sampai dengan jayapura teman2 saat ini juga sedang melangsungkan proses pengonline an  terhadap 100ribu UMKM di Indonesia," katanya.

    Inisiasi Gerakan 100ribu UMKM Online ditandai dengan penekanan tombol di telepon seluler. Usai pembukaan, Staf Ahli Menteri Kominfo Gun Gun bersama Sekretaris Ditjen Aplikasi Informatika Mariam Barata meninjau langsung pendataan dan pengisian data pelaku UMKM secara langsung. (Salma/m)

    Berita Terkait

    Jaga Kualitas Layanan Telekomunikasi, Kominfo Operasikan Pusat Monitoring

    Operasional PMT bertujuan untuk memastikan bahwa semua aspek pelayanan telekomunikasi, pos, dan penyiaran dapat berjalan baik sesuai dengan Selengkapnya

    Perkuat Kelembagaan, Kominfo Kaji Revisi UU KIP

    Dirjen IKP Kementerian Kominfo berharap berbagai diskusi yang melibatkan para pemangku kepentingan seperti Komisi Informasi, badan publik, m Selengkapnya

    Prioritaskan RTGS SATRIA-1, BAKTI Kominfo Hentikan HBS Lebih Dini

    Saat ini anggaran proyek HBS telah dialokasikan untuk pembelanjaan terkait dengan ground segment yang akan disebar di 37.500 wilayah Indones Selengkapnya

    Wamenkominfo akan Bincang Transformasi Digital dengan Sivitas STMM

    Wamenkominfo akan berbincang dengan sivitas STMM Yogyakarta mengenai transformasi digital yang mencakup tangan dan antisipasi perubahan indu Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA