FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    16 02-2023

    1220

    Wujudkan Persaingan Usaha yang Sehat, Perlu Strategi Kemitraan yang Kuat, Sehat, dan Menguntungkan

    Kategori Berita Pemerintahan | Viska

    Jakarta Pusat, Kominfo – Demokrasi ekonomi tidak mungkin dapat tercapai tanpa persaingan usaha yang sehat. Sebab, persaingan usaha yang sehat mendorong tumbuhnya inovasi, peningkatan kualitas dan keragaman produk, serta harga yang lebih kompetitif. Oleh karena itu, sebagai upaya memastikan terwujudnya iklim sehat dalam berusaha, diperlukan formulasi kermitraan yang baik agar seluruh pihak yang terlibat dapat merasakan manfaatnya.

    “Pemerintah terus bekerja untuk memastikan hadirnya ekosistem usaha yang memenuhi rasa keadilan bagi pelaku usaha. Dikotomi persaingan usaha yang tidak berimbang mesti diganti dengan kemitraan yang kuat, sehat, dan saling menguntungkan,” tegas Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin dalam sambutannya saat menghadiri acara Penyampaian Strategi Peningkatan Kinerja Persaingan Usaha Nasional dan Penganugerahan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Awards 2023 di Grand Ballroom Hotel Kempinski Jakarta, Kamis (16/02/2023).

    Lebih lanjut Wapres menyampaikan, peranti yang diperlukan dalam menciptakan iklim sehat berusaha telah disediakan oleh pemerintah melalui regulasi tentang cipta kerja yang di dalamnya memuat pengaturan persaingan usaha. Dengan demikian, ke depan, faktor kunci lainnya yang perlu dipastikan adalah kemauan dari para pelaku usaha untuk mengimplementasikannya.

    “Kini kuncinya ada pada kesiapan dan dukungan pemangku kepentingan dalam tataran eksekusinya,” imbuh Wapres.

    Hal ini, tambah Wapres, dapat dimulai dari KPPU sebagai otoritas persaingan usaha diantaranya melalui formulasi implementasi yang melampaui kompetisi, yakni kolaborasi. Melalui kolaborasi, Wapres meyakini, KPPU dapat menjembatani aspirasi dari pelaku usaha besar dan pelaku usaha mikro, kecil, menengah sehingga keduanya dapat berjalan berdampingan tanpa ada yang merasa dikalahkan.

    “Kekuatan ekonomi dan inovasi hendaknya tidak hanya bertumpu kepada kompetisi, tetapi justru kolaborasi. Saya kerap menyebutnya taawun atau saling menolong, yaitu menguatkan yang lemah, tanpa melemahkan yang kuat. Tidak perlu lagi ada pihak yang lebih lemah harus mati karena dicaplok yang lebih kuat,” papar Wapres.

    Menutup sambutannya, Wapres pun berpesan agar acara hari ini tidak berhenti sebagai sebuah acara seremonial semata. Namun, harus mampu menjadi motivator bagi para pemangku kepentingan untuk semakin meningkatkan iklim persaingan usaha yang lebih baik ke depannya.

    “Kegiatan ini tidak boleh berhenti sebagai seremonial semata, tetapi harus mampu menggerakkan semua penerima penghargaan untuk terus menularkan keberhasilannya kepada pemangku kepentingan lainnya,” imbau Wapres.

    “Saya ucapkan selamat kepada Kementerian/Lembaga Pusat dan Pemerintah Daerah yang berhasil meraih penilaian terbaik dalam 4 kategori KPPU Award Tahun 2023,” pungkasnya.

    Sebelumnya, Ketua KPPU Afif Hasbullah, melaporkan lima strategi peningkatan kinerja persaingan usaha nasional yang akan dilakukan oleh KPPU ke depan. Adapun kelima strategi tersebut diantaranya meningkatkan inisiatif perusahaan untuk mengurangi biaya; transparansi dalam harga antarpesaing; memfasilitasi konsumen untuk kritis; memudahkan perusahaan untuk masuk dan keluar pasar (mengurangi hambatan berusaha); dan meningkatkan keinginan perusahaan untuk berinovasi.

    Ia berharap, acara hari ini dan strategi yang telah disusun tersebut, ke depannya dapat berkontribusi dalam membuat Indonesia menjadi lebih maju melalui terwujudnya iklim berusaha yang baik.

    “Semoga kegiatan ini dapat mewujudkan cita-cita kita bersama yakni mewujudkan Indonesia yang sejahtera, adil, makmur, Gemah Ripah Loh Jinawi,” urai Afif.

    Selain Ketua KPPU, hadir dalam acara ini Wakil Ketua KPPU Guntur Syahputra Saragih, para Komisioner KPPU, serta para penerima Anugerah KPPU. 

    Berita Terkait

    Presiden Tekankan Peran Strategis Lembaga Pendidikan Tinggi Indonesia Cetak SDM Unggul

    Selain itu, perguruan tinggi juga memiliki peran strategis menjadi lembaga riset. Selengkapnya

    Buka Perdagangan BEI Tahun 2024, Wapres Paparkan Strategi Majukan Pasar Modal Indonesia

    Pemanfaatan platform digital ini akan semakin mempermudah akses pasar modal dan menarik minat masyarakat, khususnya generasi muda dan mileni Selengkapnya

    Wapres Dukung Perluasan Bidang Kerja Sama Indonesia dan Tiongkok

    Wapres mengajak Pemerintah RRT untuk dapat semakin mempererat hubungan kedua negara melalui peningkatan kolaborasi dan kerja sama di berbaga Selengkapnya

    Berikan Penghargaan Adhikarya Pembangunan Pertanian, Wapres Minta Komoditas Ekspor Ditingkatkan

    Wapres meminta ekspor komoditas pertanian yang sudah berlangsung baik di Tanah Air dapat terus ditingkatkan oleh para pemangku kepentingan. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA