FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    06 12-2022

    3581

    Manfaatkan Potensi Ekonomi Digital, Pemerintah Tingkatkan Kualitas Ekosistem Niaga-Elektronik

    Kategori Berita Pemerintahan | adhi004

    Jakarta Pusat, Kominfo – Wakil  Menteri  Perdagangan  Jerry  Sambuaga  menyebutkan  arahan Presiden   Joko   Widodo   agar   pemerintah   dapat   memanfaatkan   potensi   ekonomi   digital   melalui akselerasi  transformasi  digital  pada  sektor  perdagangan  secara  inklusif  dan  berkelanjutan. 

    "Salah  satu kebijakan Kementerian Perdagangan adalah meningkatkan kualitas ekosistem niaga-elektronik  sebagai bagian dari transformasi struktural perdagangan," ujar  Wamendag  Jerry  dalam  seminar  website Lintas  Teknologi  “Solutions  Day5th Edition” yang digelar di Jakarta Pusat, Selasa (6/12/2022).

    “Sejumlah rencana aksi telah disiapkan untuk mewujudkan visi tersebut. Pertama, digitalisasi pasar rakyat  dan  pemberdayaan  usaha  mikro  kecil  (UMK).  Kedua,  pembentukan  tenaga  fasilitator  niaga-el. Ketiga,  penataan  dan  penguatan  regulasi  niaga-el.  Terakhir, fasilitasi  promosi  produk  UMKM  melalui internet yang dapat diakses di tautan https://portal-indonesia.id,“ungkap Wamendag Jerry.

    Wamendag  Jerry  menerangkan,  pemerintah  perlu  bekerja  sama  dalam  menentukan  arah  kebijakan pengembangan, meningkatkan pertumbuhan, dan membangun ekosistem niaga-el (e-commerce) yang kondusif. Hal itu disebabkan niaga-el adalah aktivitas lintas sektor.

    “Isu-isu  seperti  minimnya  regulasi,  pembinaan,   isu  keamanan  siber,  logistik,  pembayaran,serta penguatan  kompetensi  tenaga  kerja,pelaku  usaha,  dan  produk  lokal  dapat  diatasi  melalui  kolaborasi berbagai   pihak.Tidak   hanya   pemerintah,   namun   juga   melibatkan   pelaku   usaha,   praktisi,   dan akademisi,” ujar Wamendag Jerry.

    Wamendag  Jerry  melayangkan  apresiasi  untuk  forum  yang  mempertemukan  segenap  pemangkukepentingandi    bidang    penyedia    teknologi    tersebut    yang    merupakan    sektor    pendukung berkembangnya  digitalisasi  perdagangan  di  Indonesia.  Menurutnya,  forum  tersebut  harus  dapat menjadi sarana untuk menjawab berbagai tantangan yang hadir seiring perkembangan ekonomi digital dunia.

    Dalam  forum  tersebut,  Wamendag  Jerry  memaparkan,  kontribusi  ekonomi  digital  Indonesia  masih relatif  kecil  terhadap  perekonomian  nasional,  namun  pertumbuhannya  tergolong  pesat.  Ekonomi digital  Indonesia  pada  2021  mencapai  Rp980  triliun  (5,7  persen  dari  produk  domestik  bruto). 

    Pada 2030,  PDB  Indonesia  diproyeksikan  mencapai  Rp24  ribu  triliun  pada  2030  sementara  ekonomi  digital Indonesia diproyeksikan menyumbang 18 persen dari PDB atau sekitar Rp4.531 triliun. Pada  2030, outlook ekonomi  digital  Asia  Tenggara  akan  menunjukan  perkembangan  yang  signifikan. Gross merchandise value(GMV) ekonomi digital Indonesia diproyeksikan akan meningkat lima kali lipat dan akan menjadi dua kali lipat nilai GMV se Asia Tenggara.

    Platform  digital  telah  menjadi  solusi  bagi  UMKM  di  Asia  Tenggara  untuk  bertahan  dari  pandemi. Layanan  keuangan  digital  muncul  sebagai  pendukung  penting.

    “Pedagang yang telah onboardingpun saat  ini  telah  merasakan  dampak  digitalisasi.  Lebih  dari  90  persen  pedagang  daring  akan  terus menggunakan teknologi digital dari sisi pembayaran, pemasaran, dan hal-hal penunjang perdagangan lainnya,” ungkap Wamendag Jerry.

    Bank  Indonesia  mencatat,  pertumbuhan  ekonomi  digital  Indonesia  dari  sisi  perdagangan  tercermin dari pertumbuhan  niaga-el  yang  signifikan.  Sepanjang  semester  I-2022,  transaksi  niaga-el  meningkat secara nominal sebesar 22,1 persen (year-on-year) hingga mencapai Rp227,8 triliun dan secara volume meningkat sebesar 39,9 persen (yoy) hingga mencapai 1,74 juta transaksi.

    Pada 2030,    niaga-el business-to-business (B2B)    dan business-to-consumer (B2C) lokapasar diproyeksikan  dapat  menyumbang  nilai  tertinggi  dalam  ekosistem  ekonomi  digital  Indonesia,  yaitu sebesar Rp1.908 triliun atau 34 persen.

    Wamendag Jerry mengemukakan, tingginya potensi ekonomi digital tersebut juga tak lepas dari terus meningkatnya jumlah pengguna internet di Indonesia. Saat ini, sekitar 202,6 juta penduduk Indonesia telah  memiliki  akses  terhadap  internet  dan  pandemi  Covid-19  juga  menjadi  momentum  akselerasi transformasi   perdagangan   digital   di   Indonesia.

    “Harapannya,  perdagangan  digital  juga  akan memperbaiki  pertumbuhan  ekonomi  Indonesia.  Misalnya,  melalui  peningkatan  efisiensi  sektor  logistik dan industri,” tandas Wamendag Jerry

    Seminar website  mengusung tema Orchestrating Technologies  to  Boost  Economic  Growth.  Turut  hadir  Kepala  Badan  Siber  dan  Sandi  Negara  Hinsa Siburian dan Presiden Direktur PT Lintas Teknologi Indonesia Muhammad Paisol.

     

    Berita Terkait

    Tangani Pornografi Anak, Pemerintah Akan Bentuk Satgas

    Kementerian Komunikasi dan Informatika telah melakukan pemutusan akses terhadap hampir dua juta konten pornografi anak untuk memberantas per Selengkapnya

    Dukung Pemanfaatan AI di Pemerintahan, Keamanan Jadi Prioritas

    Kejahatan masa depan yang didukung oleh kecerdasan buatan (AI) membawa tantangan yang semakin kompleks. Ancaman seperti penyebaran Selengkapnya

    Wapres Harapkan Media Terus Bantu Pemerintah Jaga Kondusivitas Situasi Pascapemilu

    Situasi pasca-Pemilu 2024 relatif lebih sejuk jika dibandingkan dengan Pemilu 2019 lalu yang diwarnai banyak demonstrasi khususnya saat pela Selengkapnya

    Lewat PP No. 14/2024, Pemerintah Berikan THR dan Gaji ke-13 bagi ASN

    Pemberian THR dan gaji ke-13 ini sebagai bentuk apresiasi pemerintah kepada seluruh aparatur negara yang telah, sedang, dan ke depan akan te Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA