FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    13 07-2021

    2331

    Presiden Pimpin Ratas Persiapan Penyelenggaraan PON XX dan Peparnas XVI di Papua

    Kategori Berita Pemerintahan | adhi004
    Suasana lapangan pertandingan bulu tangkis di Gedung Olahraga (GOR) Waringin, Kota Jayapura, Papua, Kamis (8/7/2021). Venue cabor Bulu Tangkis PON XX Papua di GOR Waringin Jayapura hingga saat ini masih dalam tahap renovasi mulai dari perbaikan arena, lapangan pemanasan, ruangan atlet, media center, ruang VIP dan area parkir kendaraan. - (antarafoto)

    Jakarta, Kominfo - Presiden Joko Widodo memimpin rapat kabinet terbatas yang membahas persiapan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI di Papua. Rapat terbatas tersebut digelar secara virtual melalui konferensi video, Selasa (13/07/2021).

    Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainuddin Amali yang memberikan keterangan pers selepas rapat terbatas menjelaskan bahwa dalam rapat tersebut dibahas antara lain tentang kesiapan infrastruktur baik tempat pertandingan hingga akomodasi penginapan bagi para atlet, ofisial, dan anggota kontingen lainnya.

    “Secara keseluruhan bahwa kesiapan dari prasarana itu sudah sekitar 90-an persen, yang tersisa adalah melakukan finishing dan juga pengisian peralatan atau perlengkapan di dalam baik itu tempat penginapan atau akomodasi maupun venue. Misalnya, harus ada segera kita masukkan AC, water heater, tempat tidur, lainnya itu menjadi tanggung jawab dari PB PON dan lain-lainnya,” ujar Menpora.

    Selain itu, Menpora juga memastikan kesiapan dari sisi peralatan yang disiapkan oleh pemerintah pusat atau Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk 26 cabang olahraga dan 36 nomor pertandingan. Menpora menyebut bahwa semua peralatan akan berada di Papua pada akhir Agustus nanti.

    “Bahkan sudah ada yang terpasang karena sudah ada cabor-cabor yang melakukan test event. Kemudian, di samping itu ada 13 cabor yang peralatannya disediakan oleh PB PON dan itu semua sama statusnya,” lanjutnya.

    Pelaksanaan PON XX di Papua sendiri dijadwalkan akan berlangsung pada tanggal 2-15 Oktober 2021. Sementara itu, ajang Peparnas akan dilakukan sebulan setelahnya atau pada tanggal 2-15 November 2021. Untuk PON sendiri, pertandingan akan dilaksanakan di 4 subklaster yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke. PON XX akan mempertandingkan 37 cabang olahraga yang melibatkan setidaknya 6.400 atlet dan 3.500 ofisial.

    Untuk Peparnas sendiri, pertandingan akan digelar di dua tempat yakni Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura, menggunakan arena yang sebelumnya digunakan untuk PON. Ajang Peparnas akan menggelar pertandingan bagi 12 cabang olahraga yang akan diikuti oleh 1.935 atlet serta melibatkan 740 ofisial.

    “Jadi untuk para atlet disabilitas kita, tidak perlu membangun fasilitas baru. Karena setelah digunakan untuk PON, akan langsung bisa digunakan untuk para peserta Peparnas,” imbuhnya.

    Dalam rapat terbatas tersebut, kata Menpora, Presiden juga memberikan arahan agar vaksinasi bagi para atlet dan seluruh kontingen yang akan terjun di PON disegerakan. Tak hanya para atlet dan ofisial, Presiden juga meminta agar masyarakat sekitar tempat pertandingan maupun tempat akomodasi mendapatkan vaksinasi Covid-19.

    “Tadi arahan Bapak Presiden supaya dimasifkan bahkan vaksinnya akan ditambah jumlahnya untuk Papua dan akan diperkirakan bulan Agustus selesai semua divaksin,” jelasnya.

    Sementara itu, terkait dengan ada atau tidaknya penonton saat pertandingan PON dilaksanakan, Menpora menyebut bahwa hal tersebut akan diputuskan pada bulan September mendatang. Pemerintah sendiri akan terus memantau perkembangan Covid-19 dalam mengambil keputusan tersebut.

    “Apakah tanpa penonton atau menggunakan penonton terbatas atau sebagian, itu belum diambil keputusan pada rapat terbatas tadi karena kita masih melihat dan memantau perkembangan dari Covid itu sendiri,” ungkapnya.

    “Terakhir dari sisi keamanan, Pak Kapolri dan Panglima TNI menyampaikan tentang dukungan penuh dari Pak Kapolri dan Panglima TNI dan bahkan sudah menyampaikan hal-hal yang akan dikerjakan oleh kedua institusi itu,” tandasnya.

    Berita Terkait

    Presiden Minta Segera Integrasikan Layanan pada Portal Nasional

    Berdasarkan data Kementerian Komunikasi dan Informatika terdapat lebih dari 27.000 aplikasi yang ada di tingkat pusat dan daerah. Selengkapnya

    Presiden Targetkan Pembangunan IKN Jadi Model Transformasi Bekerja dan Percepat Lahan Investasi

    Menyikapi percepatan lahan untuk investasi, Presiden memberikan arahan untuk memperjelas dan mempercepat status lahan, terutama dalam pembeb Selengkapnya

    Presiden Tinjau Kesiapan Alutsista di Pangkalan TNI AU Iswahjudi

    Dalam penjelasannya kepada Presiden, KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo mengatakan bahwa dua F-16 yang ditampilkan adalah F-16 C/D dan F-16 AM/BM Selengkapnya

    Presiden Ajak ASEAN dan Australia Perkuat Kemitraan di Usia Emas 50 Tahun

    ASEAN dan Australia berbagi tanggung jawab bersama untuk menjaga stabilitas, perdamaian, dan kemakmuran di kawasan tersebut. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA