FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    21 04-2021

    1252

    Inilah Dua Jurus Kominfo Dukung Ekspansi Bisnis Perempuan di Ranah Digital

    Kategori Berita Kominfo | Yusuf

    Jakarta, Kominfo – Kementerian Komunikasi dan Informatika mendorong wanita Indonesia menerjemahkan semangat yang ditunjukkan Raden Ajeng Kartini dalam mewujudkan perjuangan untuk mendapatkan kesetaraan dan kesejahteraan perempuan.

    Menurut Sekretaris jenderal Kementerian Kominfo, Mira Tayyiba hal itu tentu semakin relevan seiring dengan kemajuan teknologi digital dari masa ke masa.

    “Tentu adopsinya saat ini semakin dipercepat seiring dengan perkembangan situasi pandemi Covid-19,” ujarnya dalam Webinar Women in Digital Entrepreneurship dari Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, Rabu (21/04/2021).

    Mengutip survei tenaga kerja nasional yang menyebutkan bahwa telah terjadi peningkatan sekitar 800.000 orang perempuan yang menjadi entrepreneur, Sekjen Mira mengatakan di masa yang sulit ini penambahan jumlah tersebut merupakan kontribusi perempuan Indonesia yang patut diapresiasi dalam pemulihan ekonomi nasional.

    “Ekspansi perempuan ke ranah digital ini tentunya tidak tanpa hambatan, Jika disadur dari berbagai segi, beberapa hambatan itu berkaitan dengan akses terhadap pelatihan untuk inovasi dan akses konektivitas,” paparnya. 

    Guna mengatasi hambatan-hambatan tersebut, Sekjen Kementerian Kominfo menyatakan adanya kebutuhan jaringan dukungan yang kuat lintas sektor dan lintas institusi yang memampukan para perempuan untuk tetap berkembang dan bertahan di era disrupsi digital ini.

    "Jika dilihat dari perkembangan yang ada, setidaknya ada dua jenis jaringan dukungan yang dibutuhkan perempuan di era digital ini yaitu jaringan fisik berbentuk akses internet dan jaringan nonfisik seperti akses terhadap jaringan pelatihan dan peningkatan kapasitas digital untuk mengembangkan diri dan berinovasi," jelasnya.

    Kementerian Kominfo, menurut Sekjen Mira selalu mengupayakan dan memperkuat kedua jaringan dukungan itu melalui beberapa inisiatif kebijakan. 

    “Dalam aspek penyediaan jaringan fisik, Kementerian Kominfo juga tengah menyelesaikan pemerataan pembangunan infrastruktur 4G di 12.548 desa/kelurahan yang belum terjangkau dari 83.218 desa/kelurahan di seluruh Indonesia,” jelasnya.

    Sekjen Kementerian Kominfo menyatakan proyek pembangunan ini direncanakan untuk selesai pada tahun depan atau dipercepat 10 tahun dari target penyelesaian awal di tahun 2032. Pada akhir tahun 2023 Kementerian Kominfo akan meluncurkan satelit yang diberi nama Satelit Republik Indonesia atau SATRIA-1 yang memiliki kapasitas transmisi sebesar 150 Giga byte per second. 

    "Satelit SATRIA-1 akan mendukung penyediaan fasilitas akses internet cepat di 150.000 fasilitas publik dari 500.000 lebih titik layanan publik yang teridentifikasi di seluruh Indonesia," jelas Sekjen Mira Tayyiba.

    Kembangkan Kecakapan Digital

    Sekjen Kementerian Kominfo memamarkan potret pembangunan jaringan infrastruktur digital yang perlu didukung dengan peningkatan keterampilan digital bagi perempuan. Menurutnya, Kementerian Kominfo mengupayakan intervensi kebijakan pengembangan talenta digital tiga tingkatan keterampilan sekaligus.

    "Di tingkat dasar, melalui Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi, Kominfo melakukan penguatan literasi digital termasuk untuk perempuan, di tingkat menengah Kominfo memberikan stimulus pelatihan digital teknis melalui program Digital Talent Scholarship, sedangkan di tingkat lanjutan Kominfo menginisiasikan Digital Leadership Academy untuk memberikan pendalaman pengambilan kebijakan digital dari bagi para pemangku kebijakan lintas sektor," paparnya.

    Sekjen Mira menegaskan, secara khusus, di dalam skema Program Digital Talent Scholarship, Kominfo membuka kelas pelatihan khusus sebanyak 32.500 kuota peserta termasuk ibu rumah tangga melalui inisiasi program Digital Entrepreneurship Academy. Program ini juga difokuskan untuk menyasar para womanpreneur di ranah digital.

    "Spirit untuk mewujudkan kesetaraan gender dan memberdayakan perempuan perlu terus kita nyalakan melalui upaya-upaya untuk memberdayakan sesama rekan perempuan. Kita juga perlu terus saling mendukung dan menguatkan untuk Indonesia yang lebih inklusif, bermartabat dan berbudaya. Bersama kita wujudkan Indonesia terkoneksi, semakin tahun, semakin maju. Saya juga mengucapkan Selamat Hari Kartini untuk seluruh perempuan Indonesia," ungkapnya.

    Acara yang berlangsung virtual itu dihadiri Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate; Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati; Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno; Ketua Komisi 1 DPR RI, Meutya Hafidz; Kepala Badan Litbang SDM, Hary Budhiarto, Head of Public Policy and Government Relations Google Indonesia, Putri Alam; serta pejabat dan pimpinan IEEE Indonesia. (hm.ys)

    Berita Terkait

    Kominfo Antisipasi Gangguan SFR Saat Mudik Lebaran di Bali

    Pemantauan dan pengawasan dilakukan secara intensif di sejumlah titik monitor strategis yang menjadi rute utama lalu lintas masyarakat dan p Selengkapnya

    Hindari Sanksi, Kominfo Dorong Importir Penuhi Perizinan Perangkat Telekomunikasi

    Penerapan perizinan ditujukan untuk melindungi keamanan nasional atau kepentingan umum dan melindungi hak kekayaan intelektual, melindungi k Selengkapnya

    Menkominfo Ingatkan Masyarakat Hormati Perbedaan Pilihan Politik

    Menkominfo mengajak seluruh komponen bangsa untuk turut menjaga perdamaian dan persatuan bangsa, khususnya ketika beraktivitas di ruang digi Selengkapnya

    Adaptasi Dinamika Teknologi, Kominfo Ubah Ketentuan Teknis Penyelenggaraan Jastel

    Dalam Perdirjen yang ditandatangani pada tanggal 14 November 2023 itu terdapat pengaturan mengenai bentuk layanan, konfigurasi, perangkat da Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA