Awas Disinformasi Film "I Am Legend" (2021) Soal Kegagalan Vaksin Covid-19!
Beredar sebuah gambar unggahan berisi klaim film berjudul "I Am Legend" yang dibintangi oleh Will Smith tahun 2021. Konon, narasi dalam gamb Selengkapnya
Jakarta, Kominfo - Sebuah konten unggahan video berdurasi 0:42 detik berisi kegiatan pembagian sembako yang dipadukan dengan beberapa foto di Kecamatan Gayungan, Surabaya. Unggahan video tersebut telah disebar melalui jejaring media sosial Facebook.
Konon, dalam video itu dinarasikan Menteri Sosial Juliari Batubara yang terlibat kasus korupsi terlibat dalam pembagian beras. Terdapat juga narasi kalau Ketua Dewan Kehormatan Ikatan Penasehat Hukum Indonesia meminta KPK memeriksa ke Surabaya, dan dihubungkan dengan mundurnya Kepala Dinsos Surabaya yang dicopot karena menolak menyalurkan bantuan untuk kebutuhan kampanye.
Setelah penelusuran dilakukan oleh Tim AIS Kementerian Komuniakasi dan Informatika ditemukan faktanya, bahwa video dengan narasi bantuan sosial beras yang mengaitkan Menteri Sosial Juliari Batubara adalah disinformasi.
Adapun lokasi dalam video tersebut memang bertempat di Surabaya, namun bukan di Kecamatan Gayungan, melainkan di kawasan kampung Wilayah Sidonipah, Kelurahan Simolawang, Surabaya.
Video tersebut merupakan kegiatan Komunitas Cangkrukan 83 Family yang merupakan salah satu relawan Paslon no 1 Eri-Pamuji. Bentuk kegiatan adalah Bakti Sosial Pasar Gratis dan tidak ada Menteri Sosial dalam kegiatan itu.
Berikut laporan isu hoaks dan disinformasi yang telah diidentifikasi Tim AIS Kementerian Kominfo, Rabu (09/12/2020):
Beredar sebuah gambar unggahan berisi klaim film berjudul "I Am Legend" yang dibintangi oleh Will Smith tahun 2021. Konon, narasi dalam gamb Selengkapnya
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menyelenggarakan lowongan pekerjaan khusus warga yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Surabaya. Selengkapnya
Beredar unggahan berupa tangkapan layar pada sosial media Facebook yang berisi informasi terkait kadar antibodi setelah divaksin Covid-19. Selengkapnya
Beredar sebuah informasi melalui pesan berantai WhatsApp mengenai peringkat keamanan vaksin Covid-19. Konon, dasar informasi itu dikaitkan Selengkapnya