FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    12 10-2020

    4544

    [DISINFORMASI] Lintang Kemukus di Tuban Pertanda Bahaya

    Kategori Hoaks | mth

    Penjelasan :

    Ramai beredar di sosial media terkait kemunculan cahaya di langit Tuban, Jawa Timur yang diklaim sebagai lintang kemukus. Pada unggahan disebutkan bahwa lintang kemukus dikhawatirkan menjadi pertanda bahaya yaitu naiknya air laut.

    Menanggapi hal tersebut, Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Tuban, Rofiq Isa Mansyur menerangkan bahwa memang ada laporan lintang kemukus atau bintang jatuh, baik di masyarakat luar ataupun grup BMKG, namun fenomena meteor tersebut tidak bisa tertangkap radar atau satelit BMKG. Rofiq memperkirakan sejauh ini belum ada dampak pada bumi atau lingkungan dari fenomena tersebut, sebab apabila meteor berhasil masuk atmosfer bumi, maka akan ada kerusakan yang terjadi. Sementara itu, dilansir dari Tribunnews.com, Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Thomas Djamaluddin membantah adanya lintang kemukus atau komet di Tuban. Menurutnya saat ini tidak ada lintang kemukus yang terlihat terang, apabila cahaya tersebut lintang kemukus akan terlihat secara global di banyak tempat. Thomas menegaskan, beredarnya foto benda langit di media sosial itu bukan fenomena astronomis dan bukan sebuah komet. Dirinya juga tak bisa mengatakan itu sebagai pertanda atas kondisi tertentu.

    KATEGORI: DISINFORMASI

    Link Counter :

    https://jateng.tribunnews.com/2020/10/11/ini-penjelasan-bmkg-dan-lapan-ri-soal-heboh-fenomena-lintang-kemukus-mitos-pagebluk-akan-hilang

    https://www.tribunnews.com/regional/2020/10/11/viral-penampakan-diduga-fenomena-lintang-kemukus-muncul-di-langit-tuban-ini-penjelasan-lapan

    Berita Terkait

    [HOAKS] Pemerintah Cina akan Pindahkan Warganya ke Indonesia

    Selengkapnya

    [HOAKS] Prediksi Gempa di Kabupaten Tuban Lebih Besar

    Selengkapnya

    [HOAKS] Uang Kertas Emisi Terbaru Bergambar Sri Mulyani

    Selengkapnya

    [HOAKS] Tautan Undian Berhadiah Mengatasnamakan Bank Banten

    Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA