UNHCR Terjerat Keimigrasian? Itu Hoaks!
UU Keimigrasian tidak dapat digunakan untuk menjerat UNHCR sebab pengungsi Rohingya bukanlah imigran ilegal yang diselundupkan. Selengkapnya
Jakarta, Kominfo – Beredar sebuah unggahan di sosial media Twitter dengan narasi yang mengklaim logo HUT ke-75 RI menyerupai lambang salib. Menanggapi tudingan tersebut, Sekretaris Kemensetneg Setya Utama menjelaskan bagian dari desain logo HUT ke-75 RI yang disebut menyerupai simbol salib adalah supergraphic.
Dikutip dari cnnindonesia.com, supergraphic terdiri dari 10 elemen yang diambil dari dekonstruksi logo 75 tahun yang dipecah lagi menjadi 10 bagian yang merepresentasikan komitmen dan nilai luhur Pancasila.
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin juga mengklarifikasi narasi yg menyebutkan Pemerintah memuat logo Salib dalam logo Kemerdekaan RI 2020.
“Logo tersebut berisi semangat untuk mendorong nilai-nilai Pancasila, di antaranya Semangat Kebhinekaan, Semangat Kebersamaan, Semangat Persatuan dalam usia Negara yang ke 75 tahun,” jelasnya.
Ali Mochtar Ngabalin menegaskan Pemerintah tidak memuat lambang salib dalam logo Kemerdekaan RI. Ia meminta masyarakat agar tidak berspekulasi soal logo Kemerdekaan RI tersebut.
Berikut daftar lengkap hoaks dan disinformasi yang telah diidentifikasi Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informtika Rabu (12/08/2020):
UU Keimigrasian tidak dapat digunakan untuk menjerat UNHCR sebab pengungsi Rohingya bukanlah imigran ilegal yang diselundupkan. Selengkapnya
Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta klaim yang beredar tersebut tidak benar. Selengkapnya
Video tersebut beredar dengan narasi bahwa makanan bayi tersebut mengandung logam. Selengkapnya
Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta, klaim tersebut tidak benar. Selengkapnya