FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    29 04-2020

    1048

    Solusi Belanja di Pasar Tradisional Kala Pandemi Covid-19

    Kategori Berita Kominfo | mth

    Jakarta, Ditjen Aptika – Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama platform digital LinkAja menyediakan solusi berbelanja di pasar tradisional tanpa harus pergi ke lokasi. Metode belanja itu untuk sementara hanya dapat dilakukan di 18 pasar tradisional yang tersebar di Jakarta.

    Kasubdit Pengembangan Ekonomi Digital Pariwisata, Transportasi dan Perdagangan, Ditjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Sumarno, mengatakan pandemi Covid-19 sangat berdampak bagi para pelaku usaha. Bahkan warung-warung dan UKM mengalami penurunan omset yang sangat dratis.

    “Diberlakukan PSBB semakin membatasi pergerakan masyarakat untuk beraktivitas jual beli. Di sini peran penting platform digital untuk membantu pedagang pasar agar tetap dapat berjualan secara online,” jelas Sumarno di Jakarta, Rabu (29/04/2020).

    Sumarno memberikan apresiasi kepada LinkAja sebagai penyedia layanan pembayaran elektronik, dalam memberikan kemudahan melakukan aktivitas jual beli di pasar tradisional. Dengan demikian, pedagang dapat tetap berjualan dan konsumen dengan mudah mendapatkan barang yang diinginkan tanpa harus keluar dari rumah.

    Menurut Direktur Utama LinkAja, Haryati Lawidjaja, inisiatif LinkAja bersama Kominfo ditujukan untuk  merangkul pasar tradisional, sebagai salah satu UMKM yang paling rentan terdampak oleh situasi PSBB. "Kami juga membantu para pengguna LinkAja melalui kemudahan belanja online di berbagai pasar tradisional. Kami harap inisiatif ini dapat meringankan beban kita semua dalam menghadapi pandemi COVID-19,” ujarnya.

    Cara Belanja dari Rumah

    Cara untuk berbelanja berbagai kebutuhan rumah tangga di berbagai pasar ini cukup mudah. Pengguna LinkAja dapat menghubungi nomor telepon mitra pasar LinkAja yang terdekat dengan area tempat tinggal, memberi tahu daftar kebutuhan apa saja yang akan dibeli, lalu mitra pasar LinkAja akan memberikan total nominal harga yang harus dibayarkan.

    Untuk proses transaksinya, mitra pasar LinkAja akan mengirimkan QR Code, sehingga para pelanggan dapat melakukan scan atau upload QR Code di aplikasi LinkAja melalui gawainya masing-masing.

    Setelah transaksi berhasil dilakukan, barang pun siap untuk dikirimkan ke tempat pelanggan. Pengguna LinkAja juga dapat menikmati cashback sebesar 20% dengan nominal maksimal Rp 5.000 setiap kali transaksi, yang berlaku hingga tujuh kali transaksi dalam satu minggu.

    Hingga saat ini, LinkAja telah dapat digunakan di lebih dari 400 ribu merchant di seluruh Indonesia. Merchant-merchant tersebut terdiri dari 380 pasar online, 335 pasar tradisional, 189 partner donasi digital, serta pembayaran dan pembelian kebutuhan sehari hari, seperti pulsa telekomunikasi, token listrik, tagihan rumah tangga, iuran BPJS.

    Di tahun 2019 LinkAja juga merupakan salah satu mitra dari Kominfo bersama platform digital dan digital payment lainnya dalam program UMKM Go Online, melalui kegiatan Grebeg Pasar. (lry)

    Berita Terkait

    Mobil Ambulans Melaju Tanpa Sopir, Awas Disinformasi!

    Kapolsek Ampana Kota AKP Jimyarto Anasim menyatakan, video itu direkam di Kota Ampana dan ada sopir yang mengemudikan ambulans itu. Selengkapnya

    DWP Kominfo Gelar Pasar Murah dan Bagikan 315 Paket Sembako

    Kegiatan rutin tahunan itu ditujukan untuk membantu karyawan dan menyediakan kebutuhan sivitas Kementerian Kominfo dengan harga terjangkau. Selengkapnya

    Kominfo Bekali Profesional dengan Kemampuan Data Science

    Kepala Pusat Pengembangan Profesi dan Sertifikasi Balitbang SDM Kementerian Kominfo, Hedi M. Idris menyatakan pembekalan itu ditujukan untuk Selengkapnya

    Fasilitasi Kreatifitas Amatir Radio dalam Koridor Hukum

    Kementerian Komunikasi dan Informatika memfasilitasi kreatifitas amatir radio dengan tetap memperhatikan koridor hukum. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA