FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    16 01-2020

    2153

    Jadi Percontohan Instansi Lain, Presiden Tinjau Pelaksanaan ‘Integrated Digital Work’ di Bappenas

    Kategori Berita Pemerintahan | mth
    Presiden Joko Widodo (kedua kanan) berswafoto dengan peserta Integrated Digital Network (IDW) saat meninjau pelaksanaan kegiatan tersebut di Jakarta, Kamis (16/1/2020). IDW merupakan bagian dari kebijakan flexible work atau flexi work di Bappenas yang memungkinkan aparatur sipil negara (ASN) bekerja tanpa harus ke kantor secara konvensional. - (antarafoto)

    Jakarta, Kominfo - Presiden Joko Widodo meninjau langsung pelaksanaan Integrated Digital Work (IDW) yang telah dilaksanakan sejak awal Januari 2020 di Ruang Rapat Benny S. Muljana (BSM), Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Menteng, Provinsi Jakarta, Kamis (16/01/2020) pagi.

    Dalam kesempatan tersebut, Presiden melihat langsung bagaimana sistem IDW diimplementasikan, juga berbagai fungsi yang dapat digunakan untuk menunjang produktivitas dan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian PPN/Bappenas dalam pelaksanaan tugas di bidang penganggaran, perencanaan, pengendalian, pemantauan, dan evaluasi pembangunan.

    Tiba di lokasi sekitar pukul 08.30 WIB, Kepala Negara langsung disambut oleh Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa. Didampingi Menteri PAN-RB Tjahjo Kumolo, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Menteri PPN, Presiden langsung meninjau co-working space di ruang BSM serta melihat implementasi flexi-work di ruang DH.

    Saat melihat ruang co-working space, Presiden juga melihat bagaimana fungsi ruangan sebagai ruang kerja mandiri, sekretariat RPJMN, ruang kerja kolaboratif, dan juga berkesempatan melakukan teleconference dengan ASN Kementerian PPN/Bappenas yang sedang tugas belajar di luar negeri.

    Sementara itu, Menteri PPN mengatakan IDW ini khusus dirancang untuk memungkinkan ASN Kementerian PPN/Bappenas berperan aktif sebagai clearing house program sebagaimana arahan dari Presiden, juga memperkuat kerja sama di antara para perencana, serta sebagai sarana knowledge sharing dan penguatan metode analisis perencanaan pembangunan, sehingga produk perencanaan pembangunan semakin berkualitas.

    Diakuinya, Kementerian PPN/Bappenas sebagai instansi pemerintah pertama yang mengimplementasikan IDW dan diharapkan dapat menjadi percontohan instansi pemerintah lainnya. “Paling tidak ada 4 Kementerian dan Daerah, jadi kita akan menjadi contoh. Teruslah menjadi yang terbaik. Kita ingin membuat sejarah, salah satunya dengan Integrated Digital Workplace ini,” ujar Menteri PPN di akhir acara. Usai peninjauan sekitar pukul 09.30, sebelum meninggalkan tempat acara, Presiden menyempatkan diri untuk berswafoto dengan para pegawai di lingkungan Kementerian PPN/Bappenas.

    Berita Terkait

    Presiden Tinjau Kesiapan Alutsista di Pangkalan TNI AU Iswahjudi

    Dalam penjelasannya kepada Presiden, KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo mengatakan bahwa dua F-16 yang ditampilkan adalah F-16 C/D dan F-16 AM/BM Selengkapnya

    Presiden Minta Keterpaduan Layanan Digital Pemerintah

    Presiden memerintahkan jajarannya untuk melakukan penyederhanaan layanan berbasis digital yang dimiliki serta mencegah terjadinya pemborosan Selengkapnya

    Hadapi Revolusi Industri 5.0, Presiden Dorong Penguatan Kolaborasi ASEAN-Jepang

    Presiden juga menilai bahwa kerja sama dalam sektor pariwisata dan inovasi teknologi pun harus ditingkatkan untuk mendorong pertumbuhan ekon Selengkapnya

    Pacu Pengembangan Santripreneurship, Wapres Tekankan Tiga Pesan Strategis

    Santripreneur juga harus terus meningkatkan pengetahuan, keahlian, dan beragam kompetensinya agar mampu beradaptasi dengan dinamika dan peru Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA