FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    04 12-2019

    661

    Ketua Dewan Pers Terpilih Jadi Ketua SEAPC-Net

    Kategori Berita Kominfo | mth

    Nusa Dua Bali, Kominfo - Ketua Dewan Pers Indonesia Mohammad Nuh terpilih sebagai Ketua South Asian Press Council Network (SEAPC-Net). "Saya menyampaikan terimakasih kepada semua anggota delegasi Dewan Pers empat negara yang hadir dalam pertemuan ini. SEAPC-Net mendorong lembaga-lembaga serupa untuk bergabung untuk mengembangkan pers di kawasan ini," ujar M. Nuh usai pemilihan yang berlangsung dalam pertemuan pertama Majelis Umum di Nusa Dua, Bali, Rabu (04/12/2019).

    Pengurus pertama SEAPC-Net terpilih setelah wakil dari Dewan Pers Indonesia, Myanmar, Thailand dan Timor Leste menyetujui Anggaran Dasar SEAPC-Net yang bertujuan untuk memajukan profesionalisme jurnalis di kawasan Asia Tenggara. 

    M. Nuh berharap hasil pertemuan ini akan mendorong kolaborasi untuk mengembangkan pers di kawasan Asia Tenggara. "Kami berharap kolaborasi akan berlanjut dan berkembang untuk mengembangkan pers di kawasan ini," ungkapnya.

    Wakil Ketua SEAPC-Net akan dijabat U Ohn Kyaing dari Myanmar dan Sekretaris Jenderal oleh Asep Setiawan dari Indonesia. Jajaran Direktur SEAPC-Net yang akan menjabat selama dua tahun terdiri dari Agus Sudibyo dari Indonesia, Kyaw Swa Min dari Myanmar, Chavarong Limpattampanee dari Thailand dan Virgilio da Silva Guteres dari Timor Leste. 

    Direktur SEAPC-Net dari Thailand ,Chavarong Limpattampanee mengatakan, ini merupakan peristiwa bersejarah karena untuk pertama kalinya Dewan Pers di kawasan memiliki jaringan yang terorganisasi. 

    "Kepemimpinan SEAPC-Net ini berdasarkan rotasi sehingga pada pertemuan tahun 2021 diusulkan untuk dipimpin Myanmar," ujarnya. 

    Menurut Limpattampanee, Dewan Pers Thailand berkomitmen untuk bekerjasama dalam berbagai aktivitas SEAPEC-Net. 

    Wakil Ketua SEAPC-Net U Ohn Kyaing dari Myanmar berterima kasih dan menyambut Dewan Pers Indonesia karena bersedia menjadi tuan rumah pertama pertemuan SEAPC-Net. "Saya yakin bahwa SEAPC-Net akan memajukan kemerdekaan pers di Asia Tenggara," ungkapnya. 

    SEAPC-Net didirikan setelah serangkaian pertemuan empat Dewan Pers di kawasan Asia Tenggara – Indonesia, Myanmar, Thailand dan Timor Leste – dalam beberapa tahun terakhir. Dalam Deklarasi Dili 2017, empat Dewan Pers mengakui peran Dewan Pers di setiap negara dan lembaga serupa di beberapa bidang seperti media sustainability, problem of defamation law, rights to information law and disinformation. 

    Perwakilan Dewan Pers empat negara setuju membentuk komite kerja untuk menyusun rancangan Anggaran Dasar Network yang kemudian disebut SEAPC-Net. Dalam deklarasi di Bangkok 24 September 2019, wakil empat Dewan Pers di Asia Tenggara menyepakati dibentuknya Jaringan Dewan Pers Asia Tenggara. Disepakati pula bahwa Anggaran Dasar akan disetujui di Bali di sela-sela pertemuan Bali Civil Society and Media Forum mulai 5 sampai 6 Desember 2019.

    Berita Terkait

    Awas Hoaks! Bantuan Dana Peserta BPJS Kesehatan

    Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta ternyata informasi bantuan dana Rp125 juta untuk peserta BP Selengkapnya

    Dewan Pers: Perpres Publisher Rights Untungkan Semua Pihak

    Perpres “Publisher Rights” justru akan menguntungkan semua pihak, baik media besar maupun media kecil. Selengkapnya

    Kominfo Gelar Pekan Literasi Digital di Labuan Bajo

    Menjadi literat digital berarti dapat memproses berbagai informasi, dapat memahami pesan dan berkomunikasi efektif dengan orang lain dalam b Selengkapnya

    [Berita Foto] Menteri Johnny Mendadak Jadi Pembawa Berita

    Menkominfo tampil membacakan berita dalam program acara Prime Time News dengan tajuk Mendadak Menjadi Anchor Metro TV. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA