FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    11 05-2019

    1622

    Hoaks! Jokowi Perintahkan Polisi Tembaki Rakyat

    Kategori Berita Kominfo | mth

    Jakarta, Kominfo – Sebuah konten unggahan di media sosial Twitter memuat pesan negatif dan penuh fitnah. Konten berupa video tersebut bertuliskan narasi, "Ketika rakyat tak sependapat dg KPU. Anda perintahkan polisi anda .Untuk menembaki rakyat anda. ANDA BIADAB pak Jokowi ." 

    Plt. Kepala Biro Humas Setjen Kementerian Komunikasi dan Informatika, Ferdinandus Setu menjelaskan, video yang memperlihatkan aksi unjuk rasa itu merupakan video lama, yakni tahun 2009. 

    “Tidak benar, itu hoaks yang membawa-bawa nama Kepala Negara,” kata Ferdinandus di Jakarta, Sabtu (11/05/2019)

    Menurut Ferdinandus, rekaman video itu terjadi di Tapanuli, saat para demonstrasi protes DPT, dan video yang dimiliki Metrotvnews ini dipublikasikan di kanal Youtube resminya pada tanggal 30 Maret 2009.  

    “Sudah jelas kalau video itu hoaks, dan sama sekali tidak ada hubungannya dengan hasil KPU pada Pilpres 2019,” imbuhnya.

    Ada pula konten haoks lainnya yang berhasil diidentifikasi Subdit Penanganan Konten Internet Ditjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo. Konten itu masih melibatkan nama Kepolisian RI. Sebuah unggahan foto di Facebook menuliskan, terjadi pemukulan yang dilakukan oknum polisi di Padang Sidimpuan terhadap imam sholat tarawih.

    Dilansir dari sumutpos.co, Ferdinandus mengatakan bahwa, Juru bicara Kepolisian Daerah Sumatera Utara, Kombes Pol Dra Rina Ginting telah mengklarifikasi postingan tersebut yang diduga imam sholatnya bernama Muhammad Nabis Batubara. 

    “Tidak benar, pihak kepolisian setempat juga sudah membantah, tidak ada kejadian pemukulan terhadap imam sholat tarawih di Sidimpuan,” terangnya.

    Rina, lanjut Ferdinandus, juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak memberikan, maupun menyebarkan informasi melalui medsos tanpa mengecek kebenarannya. Rina juga meminta masyarakat mengantisipasi penyebaran informasi hoaks yang memancing konflik SARA. 

    Berikut rincian lengkap laporan isu hoaks harian untuk tanggal 9 Mei 2019 dari Tim AIS Kementerian Kominfo. 

    1. Emak-emak Tidak Waras Demo di Depan Kantor KPU

    2. Pembunuh Sekeluarga Kampung Mulya Kuta Alam Banda Aceh Sudah Tertangkap

    3. Buka Kunci Mobil Dengan Bola Tenis

    4. Wanita dengan Payudara Besar Memiliki IQ Lebih Cerdas

    5. Seorang Wanita Memasukan Singkong ke Organ Intimnya

    6. Jackie Chan Masuk Islam

    7. Data yang Dimiliki TNI AD adalah Data Rill Pemilu 2019

    8. Polisi Memukuli Imam Sholat Tarawih

    9. Dari PDIP, Sekda Jabar Disebut Minta 1M ke Meikarta

    10. Bahaya Cacing dalam Perut Belalang

    11. Perintahkan Polisi untuk Menembaki Rakyat

    12. Bawaslu Panggil Ronnie Higuchi Rusli Sebagai Ahli Terkait Hasil Quick Count

    13. Bagian Kecil Penyiksaan kepada Orang Uyghur

    14. Penipuan yang Mengatasnamakan PT Makmur Mandiri **

    Berita Terkait

    Awas Hoaks! BI Tak Layani Penukaran Uang Baru Idulfitri Tahun Ini

    Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta dari kompas.com, narasi soal BI tidak melayani penukaran uang baru untuk Idul Selengkapnya

    Awas Hoaks! Pemerintah Akan Berikan Tambahan BPNT Tahap 2

    Kemensos RI memberikan klarifikasi melalui akun Instagram resmi @kemensosri, ternyata tidak pernah membuat tautan terkait pendaftaran maupun Selengkapnya

    Awas Hoaks! Kontrol Penyakit, WHO Lakukan Pengawasan

    Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta dari kompas.com, informasi yang beredar tersebut merupakan Selengkapnya

    Awas Hoaks! Video Pemulangan Pengungsi Rohingya

    Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta klaim narasi pada video tersebut keliru. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA