Era Digital, Menkominfo Ajak Milenial Gotong Royong Bangun Indonesia

Jakarta, Kominfo – Generasi milenial memiliki peran penting di era digital seperti sekarang, terutama dalam upaya Pemerintah untuk membangun kualitas sumber daya manusia bangsa melalui pemanfaatan teknologi.  

Pesan tersebut disampaikan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara saat menghadiri Deklarasi Smart Citizen di Grand Opus Ballroom, Jakarta, Kamis (28/03/2019).

“Hari ini kita melihat berbagai macam teknologi yang berkembang, tadi ada hologram yang pertama kali dilakukan di Indonesia, dan Bapak Jokowi menyampaikan tentang pembangunan yang sudah dilakukan oleh pemerintah yang disampaikan melalui Hologram,” kata Menteri Rudiantara. 

Deklarasi yang diinisiasi oleh Qlue itu mengangkat tema “Budaya Gotong Royong dalam Mendorong Pembangunan di Era Digital”. Menteri Kominfo mengajak generasi muda untuk bahu membahu, bergotong royong membangun Indonesia di masa depan. 

“Dalam era digital ini, justru menurut saya budaya gotong royong itu makin terlihat, kenapa? Di ekonomi digital yang berkembang ada yang disebut namanya sharing ekonomi, itu juga disebut gotong royong,” ucap dia.  

Menurut Menteri Rudiantara, budaya gotong royong secara tradisional seperti membersihkan got di lingkungan masing-masing, atau menggelar saweran ketika acara di pedesaan hingga di perkotaan. Namun, di era digital ini, budaya gotong royong masih tetap eksis.  

"Yang namanya gotong royong, masing-masing membawa alat produksi, bahkan dalam sebutan lain disebut sebagai koperasi," tandasnya. 

Menteri Rudiantara menyebut aplikasi Qlue merupakan bagian dari kolaborasi dalam menjawab tantangan di era digital ini. 

“Semua yang berkembang, katakanlah, saya ambil Unicorn di Indonesia, itu hasil kolaborasi, merupakan share ekonomi,” kata Menteri Rudiantara.

Mengutip perkataan Bung Karno. Menteri Rudiantara mengatakan, inti dari Pancasila adalah merupakan bagian dari gotong royong yang berkembang hingga saat ini.

Deklarasi Smart Citizen Qlue dihadiri Menteri Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Kepala Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, serta beberapa pejabat lainnya yang didampingi CEO and Founder Qlue Rama Aditya. **