Kemenkominfo tancapkan 12 BTS di pedalaman

Wasior - Kementerian Komunikasi dan Informatika segera memasang 12 tower base transceiver station (BTS) di wilayah pedalaman dan pesisir Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Teluk Wondama, Max Adolf Morin di Wasior, Jumat, mengatakan, belasan BTS baru itu akan ditempatkan pada kawasan yang belum terjangkau sinyal telepon seluler.  

Program ini untuk menjangkau kampung-kampung yang sama sekali belum memperoleh jaringan seluler “Kita prioritaskan yang blank (blankspot) sama sekali seperti di Oyaa, Undurara dan Urere, seharusnya itu di 2019 tapi karena blank sama sekali jadi kita kirim tiga duluan ke sana," kata Morin. 

Oyaa, Undurara dan Urere adalah tiga kampung di pedalaman Distrik Naikere yang masih berstatus wilayah terisolir. Wilayah di perbatasan Teluk Wondama dengan Kabupaten Kaimana ini hanya bisa dijangkau melalui helikopter atau berjalan kaki selama berharihari. Morin menjelaskan, 12 menara BTS tersebut merupakan bantuan dari Kementerian Kominfo. Secara keseluruhan ada 26 titik BTS bantuan Kementerian Kominfo yang didapat Pemkab Teluk Wondama dalam tahun ini.  

“Kami dapat informasi yang 12 itu materialnya sedang dalam perjalanan. Mungkin November ini sudah tiba. Sisanya (14 titi) nanti di 2019," sebut Morin lagi. Terhitung sejak 2016 hingga kini sudah terbangun 18 titik BTS di seluruh wilayah Wondama. Dengan tambahan 26 titik yang akan dibangun tahun ini dan tahun 2019 diharapkan seluruh kampung di Wondama bisa terjangkau jaringan seluler. 

Maka dari itu, para kepala kampung dan masyarakat diharapkan ikut serta merawat menara BTS di wilayah masing-masing sehingga bisa bertahan lama. “Kami minta kepala kampung kampung ikut menjaga dan merawat karena setelah 5 tahun nanti itu jadi aset kampung. Jadi kalau ada perusahaan yang mau pasang pemancar di antene itu maka mereka harus bayar ke kampung,"pungkasnya

Sumber berita : www.antaranews.com (1/11/2018)