FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    18 10-2018

    1211

    Gelar ICT Ru Dev, Litbang Jaring Inovasi Akademik

    Kategori Berita Kominfo | agus103
    Sekjen Kominfo Farida Dwi Cahyarini bersama peserta Konferensi ICT Rural Development 2018, di Legian, Kuta, Bali Rabu (17/10/2018).

    Badung, Kominfo - Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar Konferensi Internasional Pertama tentang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) untuk Pembangunan Pedesaan. Forum itu ditujukan untuk menjaring inovasi TIK dalam mendukung pembangunan desa agar siap menghadapi era Revolusi Industri 4.0. 

    "Indonesia akan ambil bagian dalam Revolusi Industri 4.0, kondisi itu memerlukan kesiapan sektor TIK, karena TIK menjadi penentu daya saing ekonomi global. Pemerintah berupaya mendorong penyediaan akses TIK ke desa-desa kecil," papar Sekretaris Jenderal Kementerian Kominfo Farida Dwi Cahyarini saat membuka Konferensi ICT Rural Development 2018, di Legian, Kuta, Bali Rabu (17/10/2018).

    Menurut Sekjen Kementerian Kominfo, pembangunan ekonomi yang dilaksanakan di Indonesia telah mengakomodasi agenda Sustainable Development Goals (SDGs) yang diratifikasi oleh PBB. 

    "Sejak tahun 2015, Indonesia mengambil bagian dalam mencapai target global ini. Pembangunan akan memperhatikan kelestarian lingkungan dan sosial. Oleh karena itu perhatian  terbesar pada pengelolaan pengetahuan dan informasi sebagai dimensi transformatif dengan menggunakan TIK," jelas Sekjen Kominfo.

    Menurut Sekjen Farida, TIK akan menjadi pendorong utama pembangunan sosio-ekonomi dalam Revolusi Industri 4.0.  "Saya menyoroti kebutuhan akses TIK yang disediakan pemerintah ke desa-desa kecil. Karena kesiapan ICT sangat berkorelasi dengan kesejahteraan warga," ungkapnya.

    Oleh karena itu, Sekjen Farida menyatakan hasil penelitian dan inovasi yang berkaitan dengan penerapan TIK di Indonesia, khususnya di pedesaan akan sangat diperlukan dan bermanfaat bagi Indonesia.

     

    Bangun Akses 

    Kementerian Kominfo telah membangun Program Palapa Ring. Salah satu proyek infrastruktur prioritas Indonesia di Indonesia untuk menghubungkan Indonesia dengan jaringan internet cepat.  Secara fisik, Palapa Ring terdiri dari jaringan kabel serat optik bawah laut yang membentang sepanjang 13.000 kilometer dan jaringan kabel darat hampir 22.000 kilometer di wilayah Indonesia Barat, Tengah, dan Timur.

    "Palapa Ring akan menyediakan Internet broadband cepat untuk orang Indonesia di kedua daerah perkotaan dan pedesaan di seluruh negeri. Setelah selesai, semua orang Indonesia kabupaten (kabupaten) terhubung melalui komunikasi serat optik," jelas Farida.

    Saat ini, Palapa Ring Barat telah selesai dan siap digunakan, jaringan itu menghubungkan kawasan paling padat penduduknya di Pulau Jawa dan Sumatera. Sementara Palapa Ring Tengah selesai sekitar 77,49% dan ditargetkan selesai sebelum akhir tahun 2018. 

    "Bagian Timur ini yang paling menantang dan saat ini sudah mencapai 46,31% pada Mei 2018 dan ditargetkan bisa beroperasi tahun 2019," jelas Farida.

      

    Kembangkan SDM

    Dengan ketersediaan konektivitas itu, Kementerian Kominfo juga berupaya memastkan setiap warga dan komunitas memiliki keterampilan, kapasitas dan kemauan untuk berinteraksi dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi.

    "Bagaimana agar semua orang bisa mengakses internet cepat dan bisa menggunakan teknolgi untuk meningkatkan produktivitas ekonomi," jelas Farida mengenai agenda sleanjutnya seteleh infrastruktur akses internet cepat terbangun.

    Hal lain yang membutuhkan inovasi, menurut Sekjen Kementerian Kominfo, saat ini Indonesia menghadapi kekurangan sekitar 9 juta pekerja TIK terampil sama sampai Tahun 2030. 

    "Saat ini Kementeruian Kominfo memulai Program Beasiswa Digital talent untuk meningkatkan pasokan tenaga kerja TIK  terampil dan akan meningkat menjadi 20.000 orang pada tahun depan," jelasnya.

    Berita Terkait

    [Berita Foto] Menkominfo Hadiri Ajang Inovasi IFaS Fest 2022

    Kegiatan tahunan yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika itu harus jadi momentum untuk meningkatk Selengkapnya

    Kominfo Gelar Pelatihan TIK dan Pengenalan AI Bagi Tenaga Pendidik

    Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Pemerintahan dan Kesra Hilarius Madin menyampaikan saat ini Selengkapnya

    Jelang Nataru, Pemerintah Kuatkan Layanan Jaringan Internet

    Mengantisipasi meningkatnya kebutuhan akses internet pada momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) mendatang, pemerintah bekerja sama dengan berb Selengkapnya

    Gelar ToT MOTS, Kominfo Targetkan Sertifikasi bagi Nelayan

    Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar Training of Trainee (ToT) Perizinan Maritim guna meningkatkan pelaksanaan sosialisasi, eduk Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA