FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    22 11-2017

    1079

    Operasi Opini Disebut Bukan untuk Batasi Informasi soal Papua

    Kategori Sorotan Media | Evita Devega

    "Oh, nggak (memfilter). Menyeimbangkan, begitu lo. Yang salah jadi seimbang," ucap Rudiantara di gedung Kemenko Pulhukam, Jalan Merdeka Barat, Senin (20/11/2017)

    Rudiantara menilai harus ada keberimbangan informasi di masyarakat antara soal kelompok kriminal bersenjata dan pembangunan infrastruktur di Papua. Rudi memandang, karena penyanderaan itu, informasi soal pembangunan di Papua seolah-olah terhenti.

     

    "Artinya, pemberitaan tentang pembangunan di Papua yang berkaitan dengan infrastruktur, khususnya jalan tol, bandara, kemudian pelabuhan laut dan Palapa Ring (sistem jaringan internet dalam laut). Palapa Ring saja ada lebih 30 kabupaten Papua dan Papua Barat harus selesai dan dioperasikan tahun 2019," paparnya.

     

    Kata Rudiantara, sederet pembangunan itu merupakan keberhasilan pemerintah. Namun pembangunan itu seolah tertutupi dengan penyanderaan oleh KKB.

     

    "Itu sendiri sebetulnya keberhasilan kita sama-sama membangun, keberhasilan Papua. Hanya karena kemarin (kelompok kriminal bersenjata) seolah-olah ditiadakan (informasi pembangunan). Jadi usaha untuk membangun komunikasi di Papua itu digencarkan lagi," ujarnya.

     

    Sayangnya, Rudiantara belum mau menjelaskan lebih jauh soal konsep Operasi Opini itu. Dia memprediksi bisa saja melalui media sosial atau produk jurnalistik seperti media online atau cetak.

     

    "Operasi Opini itu bisa berbagai cara, ya. Medianya bisa media cetak online, medsos, tentunya dengan berbagai media," imbuhnya.

     

    Rudiantara juga membantah bila dikatakan operasi itu akan menutup otomatis situs online atau akun media sosial yang berbau 'Kemerdekaan Papua'. Kominfo, kata Rudiantara, akan mengacu pada UU Pers dan Dewan Pers.

     

    "Jadi begini, media itu katakanlah media online atau cetak. Kalau itu produk jurnalistik, kami mengacu pada UU Pers dan jelas dan acuannya adalah mitra saya Dewan Pers, begitu saja," pungkasnya.

    Sumber:https://news.detik.com/berita/d-3734962/operasi-opini-disebut-bukan-untuk-batasi-informasi-soal-papua

    Berita Terkait

    Indonesia ajak Perancis bangun konektivitas nasional

    Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengajak pemerintahan Perancis membahas kerja sama antara dal Selengkapnya

    Pemerintah Lakukan Transformasi Digital Melalui Empat Pilar

    Untuk memaksimalkan potensi bangsa dalam ekonomi digital, Kementerian Komunikasi dan Informatika tengah membangun infrastruktur digital yang Selengkapnya

    Pemerintah Lakukan Transformasi Digital Melalui Empat Pilar

    Untuk memaksimalkan potensi bangsa dalam ekonomi digital, Kementerian Komunikasi dan Informatika tengah membangun infrastruktur digital yang Selengkapnya

    Lewat KIM, Kominfo Manfaatkan Karang Taruna dan PKK Desa untuk Menyebarkan Informasi Pilkada

    Kelompok Informasi Masyarakat ( KIM) memiliki banyak cara untuk mendekati masyarakat agar informasi tentang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA