FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    16 11-2017

    2726

    8 Juta UMKM Ditargetkan "Go Online" pada 2019

    Kategori Sorotan Media | Winda Ferrissa
    Ilustrasi(Thinkstockphotos)

    Pemerintah mendorong Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah ( UMKM) untuk terhubung ke jaringan internet, atau diistilahkan "go online".

    Menurut Menkominfo Rudiantara, sekitar 3,97 juta UMKM sudah go online saat ini. Namun angka itu masih terhitung sedikit dibandingkan dengan total UMKM di Indonesia yang mencapai 59,2 juta.

    "Sebagai awal, kami targetkan 8 juta UMKM go online pada 2019 nanti," Rudiantara berujar.

    Menurut Rudiantara, inisiasi ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo. "Presiden Jokowi menyampaikan ekonomi digital harus fokus ke UMKM. Ini juga untuk menurunkan kesenjangan dan mewujudkan economy-sharing," kata Rudiantara, Rabu (15/11/2017), di sela-sela konferensi pers di Hotel Santika Premier, Jakarta.

    Dalam hal ini, diperlukan kerja sama yang solid antar lembaga negara dan platform e-commerce, mulai dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop).

    Tak hanya itu saja, layanan semacam Tokopedia, Bukalapak, Blibli, dkk, yang menjadi wadah bagi para pebisnis online untuk berjualan juga diharapkan keterlibatannya.

    Infrastruktur dan standardisasi

    Demi mewujudkan target di atas, Kominfo menggenjot infrastruktur jaringan internet hingga ke pelosok, melalui proyek Palapa Ring yang tengah digarap. Per 2020 nanti, semua kabupaten/kota di Indonesia dijanjikan terhubung internet berkecepatan tinggi alias broadband.

    "Kami dukung dari infrastruktur, jaringan internet hingga ke pelosok. Jadi UMKM yang di daerah semuanya bisa go online dan menyasar pasar yang lebih luas," ia menuturkan.

    Selain itu, Kominfo punya anggaran khusus untuk menyediakan hosting dan domain gratis selama setahun bagi UMKM yang ingin go online. Saat ini sudah ada 39.000 UMKM yang menikmati program dari Kominfo tersebut.

    Di sisi lain, Kemenkop mengambil peran untuk standardisasi UMKM yang hendak go online. Menurut Deputi Produksi dan Pemasaran Kemenkop, I Wayan Dipta, UMKM perlu dipersiapkan agar lebih matang dengan model bisnis jaringan maya.

    "Kami mulai membenahi UMKM dengan memberikan pelatihan dan sertifikasi ke daerah-daerah. Tujuannya ketika mereka memasarkan produk mereka secara online, sudah oke dan nggak dikeluhkan pembeli," ia menjelaskan pada kesempatan yang sama.

    Sejauh ini tak kurang dari 2.025 UMKM telah mengikuti standardisasi dari Kemenkop untuk go online. Tahun depan, ditargetkan 2.500 UMKM, dan hingga 2019 diproyeksi mencapai 50.000 UMKM.

    "Standardisasi itu juga mencakup pengukuhan hak cipta bagi UMKM. Kami juga membuka akses bagi UMKM ke sumber-sumber pembiayaan, salah satunya lewat Kredit Usaha Rakyat (KUR)," I Wayan Dipta menambahkan.

    Perwakilan dari Tokopedia, Blibli, Bukalapak, Blanja.com, dan Shopee hadir pula dalam konferensi pers yang digelar Kominfo.

    Masing-masing berkomitmen untuk mendukung UMKM go online. Ada beberapa cara yang sudah dilakukan, misalnya dengan roadshow ke daerah-daerah untuk edukasi dan mengadakan lomba untuk usaha digital.

    Penulis: Fatimah Kartini Bohang
    Editor: Reska K. Nistanto

    Sumber : http://tekno.kompas.com/read/2017/11/15/13555087/8-juta-umkm-ditargetkan-go-online-pada-2019

    Berita Terkait

    Satelit Satria Ditargetkan Meluncur 2023

    Menkominfo Johnny G. Plate menjelaskan peluncuran satelit Satria ini untuk mendukung pembangunan transformasi digital di Indonesia yang dimi Selengkapnya

    Kominfo targetkan 12 ribuan desa dapat 4G

    Kementerian Komunikasi dan Informatika menargetkan lebih dari 12.000 desa di Indonesia dapat tersambung ke jaringan 4G hingga dua tahun mend Selengkapnya

    Kemenkominfo targetkan pemerataan transformasi digital pada 2022

    Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menargetkan pemerataan transformasi digital ke daerah, khususnya adanya akses internet Selengkapnya

    Kominfo targetkan tiga unicorn baru pada 2024

    Jakarta (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menargetkan tiga perusahaan rintisan (startup) dengan valuasi lebih dari Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA