FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    28 09-2017

    2581

    Inilah Dua Ide Aplikasi Terbaik untuk Asian Games 2018

    Kategori Berita Kominfo | Viska
    Sesi foto para Finalis dan Dewan Juri Digital Challenge 2017 - (AW)

    Jakarta, Kominfo – Final Judging Digital Challenge 2017 melahirkan dua ide terbaik sebagai pemenang aplikasi untuk perhelatan Asian Games 2018 mendatang. Kedua pemenang terpilih setelah sebelumnya melalui sesi presentasi dan pitching bersama dengan empat finalis lainnya di hadapan Dewan Juri di Ruang Anantakupa Kementerian Kominfo, Jakarta, Kamis (28/09/2018).

    Kategori Smart City Digital Services dimenangkan oleh I Wayan Dharmana dan Adithya Harun Tular dari Colony Labs Bali dengan aplikasi Games Connect: Asian Games 2018. Aplikasi ini merupakan one-stop application yang memberikan layanan informasi jadwal pertandingan, video on-demand, sekaligus memfasilitasi pembelian tiket dengan fitur M-ticketing.

    Sementara itu kategori Sport Digital Experience dimenangkan oleh Najib Abdillah, Mahasiswa Magister Informatika UII Yogyakarta, dengan aplikasinya JKTPLM 2018. Aplikasi ini memberi kemudahan bagi pengguna untuk menyaksikan pertandingan menggunakan perangkat apa saja, yang juga menyediakan fitur informasi skor, jadwal pertandingan, analisis, berita, informasi, serta panduan seputar pertandingan dan acara lainnya.

    “Terima kasih, kita sudah diberi ruang sebagai programmer, sebagai developer, untuk mendevelop aplikasi yang bisa berkontribusi bagi masyarakat. Harapannya kita bisa membangun untuk mempersiapkan digital sport experience untuk Asian Games tahun depan,” kata Najib yang saat ini juga bekerja di startup Sebangsa Yogyakarta.

    Kedua pemenang tersebut akan berkesempatan untuk mengunjungi Ericsson Studio di Stockholm, Swedia.

    Dalam kesempatan tersebut Direktorat Pemberdayaan Industri Informatika (PII) Kemkominfo Septriana Tangkary turut menyampaikan rasa bangganya atas kompetisi yang melibatkan generasi muda ini.

    "Kebanggaan untuk Kemkominfo, bersinergi dengan Ericsson memberikan suatu mimpi kepada generasi muda. Mereka bisa ikut serta dalam ajang internasional dan memberi kontribusi positif, memperlihatkan bahwa IT (teknologi informasi, red.) dibutuhkan di keseharian kita" kata Septi.

    Kompetisi ini merupakan kerjasama Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan Ericsson dan INASGOC (Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee). Tergabung sebagai tim Dewan Juri adalah Michael Lee, Chief Technology Officer Ericsson; Ratna Irsana, Direktur Bidang Media dan PR INASGOC; VP Technology & System Telkomsel; Tommy, Head of IT Architect XL Axiata; Narendra Wicaksono, CEO Dicoding; Komang, Deputi IGM Services Telkom, serta Direktur PII Kemkominfo, Septriana Tangkary. (VY)

     

    Berita Terkait

    Kominfo Tingkatkan Literasi Digital untuk Tangkal Hoaks Pemilu 2024

    Lewat literasi digital, semua elemen bangsa memiliki wawasan digital yang mumpuni dan mampu menangkal konten hoaks. Selengkapnya

    Kominfo Latih 100 Guru dan Tendik Aplikasi Perkantoran dan Desain Grafis

    Pelatihan itu merupakan kerja sama Balai Besar Pengembangan Sumber Daya Manusia & Penelitian Balitbang SDM Kementerian Kominfo Medan dengan Selengkapnya

    Kominfo Serahkan Donasi untuk Korban Gempa Bumi Cianjur

    Donasi yang dikumpulkan sivitas Kementerian Kominfo itu ditujukan untuk membantu meringankan penderitaan korban gempabumi Cianjur Jawa Barat Selengkapnya

    Menkominfo Apresiasi Peluncuran Layanan 5G untuk Sukseskan KTT G20

    Menkominfo mengharapkan peluncuran layanan telekomunikasi 5G itu dapat menyukseskan agenda Presidensi G20 Indonesia, yaitu pemulihan dan kon Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA