FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    14 01-2021

    1197

    Menko PMK Galakkan Donor Plasma Konvalesen Penyintas Covid-19

    Kategori Berita Pemerintahan | doni003

    Jakarta, Kominfo -- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, donor konvalesen merupakan salah satu upaya untuk membantu menyelamatkan mereka yang masih terjangkit Covid-19.  Menurutnya, mereka yang berhasil sembuh telah memiliki antibodi terhadap Covid-19 dalam berbagai level. Antibodi dalam plasma darah yang cukup tinggi inilah yang dapat di dermakan ke pasien lainnya untuk membantu mempercepat  kesembuhan.   

    "Karena sudah terbukti dengan adanya plasma konvalesen itu banyak pasien Covid-19 yang terselamatkan," ujar Menko PMK saat melakukan kunjungan ke Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi DKI Jakarta, Kramat Raya, Jakarta Pusat, Rabu (13/01/2021).

    Saat ini, terdapat 29 Unit Donor Darah (UDD) PMI, penyintas Covid-19 dapat melakukan donor plasma konvalesen tersebut dengan syarat medis tertentu. Menko Muhadjir menghimbau kepada para penyintas yang telah sembuh dari infeksi virus untuk melakukan donor plasma konvalesen yang dapat menyelamatkan pasien Covid-19.

    "Saya mohon kepada penyintas yang telah disembuhkan oleh Allah, oleh Tuhan dari wabah Covid-19 ini. Sekarang saatnya untuk memberikan bantuan memberikan sebagian dari berkahnya kepada saudara-saudaranya yang sekarang sedang mengalami cobaan," tuturnya.

    Gerakan Nasional Donor Plasma Konvalesen

    Pemerintah akan mencanangkan Gerakan Nasional Donor Plasma Konvalesen pada beberapa hari mendatang. Pencanangan gerakan ini rencananya akan dilaksanakan secara daring dan luring di kantor Pusat PMI di Jakarta. 

    Secara daring rencananya akan dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo dan secara luring dihadiri oleh menteri dan kepala lembaga. Selain itu juga akan dilakukan pelaksanaan donor plasma konvalesen dengan melibatkan pendonor dari pejabat-pejabat publik.

    Menko PMK mengharapkan, dengan adanya gerakan ini dapat menumbuhkan pendonor-pendonor potensial dan mampu menekan angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia.

    "Mudah-mudahan dengan mereka nanti beramai-ramai mendonor konvalesen akan ikut mencegah angka fatalitas Covid-19 di Indonesia yang masih di atas rata-rata dunia," kata dia.

    Kesempatan berkunjung ke Markas PMI Provinsi DKI Jakarta dimanfaatkan Menko PMK untuk mengecek kelayakan peralatan donor dan melakukan donor darah. Menko Muhadjir mengatakan, saat ini stok kantong darah mengalami penurunan. Karena itu, Menko PMK mengajak seluruh warga masyarakat untuk berpartisipasi mendonorkan darahnya di cabang PMI setempat.

    "Karena sekarang ini jumlah darah yang tersedia mengalami penurunan. Dan saya minta untuk kita tidak perlu takut dengan pandemi Covid-19 ini untuk berdonor karena pelayanannya sangat aman. Dijamin semuanya baik-baik saja," cetus dia.

    "Ingat bahwa kalau kita menyumbangkan darah kita untuk kemanusiaan, ini berarti kita ikut berpartisipasi untuk menyelamatkan nyawa manusia yang memerlukan darah. Mari kita beramai-ramai mendonorkan darah," pungkas Menko PMK. 

    Berita Terkait

    Pulihkan Ekonomi Nasional, Pemerintah Terus Lindungi Hak Wong Cilik

    Pemerintah pun mendorong pelaksanaan upaya pemulihan yang bertanggung jawab, baik secara hukum, sosial, lingkungan, serta tetap mengedepanka Selengkapnya

    Presiden Serahkan Bantuan Stimulan Rumah Korban Gempa Cianjur

    Presiden mengatakan bahwa pemerintah akan menambah nilai bantuan bagi warga berdasarkan tingkat kerusakan rumahnya masing-masing menjadi Rp6 Selengkapnya

    Presiden: Manfaatkan Peluang dalam Kesulitan

    Dalam kondisi krisis saat ini, Presiden mengatakan bahwa peluang yang dapat diambil oleh para anggota Kadin yaitu di bidang pangan. Selengkapnya

    Presiden Ungkap Tiga Hal yang Akan Dongkrak Daya Saing Indonesia

    Untuk dapat bersaing dengan negara-negara lain, dibutuhkan setidaknya tiga fondasi utama, yakni infrastruktur, hilirisasi dan industrialisas Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA