FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    08 12-2020

    2506

    Bangun Kesadaran Budaya Maritim Lewat Hari Nusantara 2020

    Kategori Berita Kominfo | Yusuf
    Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate ketika menjadi pembicara dalam program Prime Talk Metro TV, Jakarta, Selasa (08/12/2020). - (AYH)

    Jakarta, Kominfo – Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate mengajak masyarakat untuk turut serta berpartisipasi dalam peringatan Hari Nusantara 2020. Menurutnya peringatan tahun ini menjadi momentum bagi bangsa Indonesia untuk meningkatkan penguatan budaya ekonomi dunia dan kelautan dengan kesadaran maritim.

    “Pemerintah menyiapkan programnya, tetapi programnya tidak cukup kalau tidak disertai dengan partisipasi. Maka, Hari Nusantara ini harus kita gunakan sebagai momentum untuk mengingatkan kembali dan meningkatkan kesadaran kita bahwa laut memiliki potensi sumberdaya yang besar dari berbagai aspek baik geostrategis, geoekonomi, belum dieksplorasi dan eksploitasi secara maksimal,” ujarnya dalam program Prime Talk Metro TV, Jakarta, Selasa (08/12/2020).

    Menteri Johnny menjelaskan, dengan luas wilayah laut sekitar enam juta kilometer persegi, menandakan bahwa bidang kelautan sebagai arus utama pembangunan nasional dan mempertegas posisi Indonesia menjadi suatu negara kepulauan yang terbesar di dunia. Oleh karena itu, menurut Menteri Kominfo kekayaan sumberdaya laut Indonesia harus dieksplorasi dan diekploitasi secara maksimal di era baru saat ini dan perlu diperkenalkan kembali kepada masyarakat bahwa kejayaan Indonesia akan laut luar biasa potensinya, sehingga masyarakat mau manfaatkan tidak saja di darat sebagai kontinen sebagai negara agraris, namun juga sebagai negara maritim.

    “Dua kekuatan ini yang harus kita manfaatkan. Terlepas dulu ya, aspek-aspek politik geostrategis tetapi kepentingan di dalam negeri sendiri untuk ekonomi masyarakat di mana mengajak masyarakat untuk mengambil bagiannya melalui peran serta aktifnya, itu yang ingin disosialisasikan agar masyarakat mengambil bagian tidak saja memanfaatkan ruang darat yang sebesar 1,9 juta kilometer persegi. Tetapi, juga memanfaatkan ruang laut,” jelasnya.

    Tumbuhkan Kesadaran

    Menteri Johnny menyatakan salah satu tujuan peringatan Hari Nusantara untuk mengingatkan masyarakat dalam meningkatkan pemahamannya bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan yang memiliki potensi ekonomi bahari yang begitu besar, yang harus dikuasai dan digunakan untuk kepentingan rakyatnya sendiri terlebih dahulu.

    “Hari Nusantara ini harus kita gunakan untuk menumbuhkan kesadaran kita bahwa laut yang tadinya sebagai pemisah pulau-pulau pada saat kita berdiri sebagai bangsa, sekarang justeru dengan Deklarasi Djoeanda dan dikuatkan melalui konvensi hukum laut tahun 1982, menjadikan Indonesia suatu negara kepulauan,” tuturnya.

    Untuk bisa mencapai tujuan itu, Menteri Kominfo menyatakan budaya bahari itu harus benar-benar tumbuh di tengah masyarakat sebelum menuju digitalisasi dari produk-produk yang tercipta dari sumber kekayaan alam di laut Indonesia. 

    "Di era baru ini, tidak saja memanfaatkan laut dari sisi di atas dasar laut, tetapi di bawah dasar laut harus dimanfaatkan, bagaimana masyarakat mengambil bagian di dalamnya karena bangsa Indonesia dikenal sebagai bangsa pelaut yang sangat unggul di zaman- zamannya," tegasnya.

    Menteri Johnny menyontohkan, penggelaran fiber optik di dasar laut Indonesia yang mencapai panjang 226.000 km di dasar laut, dan 126.000 km di darat, menjadi salah satu bukti bagaimana pentingnya masyarakat untuk menguasai lautt. Belum lagi penguatan biologi laut, biota laut.

    “Perubahan aktivitas dan pemahaman masyarakat akan pentingnya laut itu perlu. Laut kita ini begitu luasnya dan termasuk zona ekonomi eklusif. Zona eksklusif kita saja luasnya lebih dari 2,5 juta kiloketer persegi, wilayah laut kita tiga seperempat kilometer persegi,” ucapnya.

    Menteri Kominfo menyataka dalam perayaan Hari Nusantara kali ini juga melibatkan taruna-taruni Akademi Angkatan Laut dan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Indonesia sebagai calon pemimpin pertahanan dan keamanan nasional. 

    “Kenapa ini ditampilkan? Untuk mengajak milenial Indonesia guna mengetahui dan menguasai bahwa Indonesia ini negara kepulauan yang besar, yang punya kemampuan potensi bahari yang besar, harus dikuasai Semua generasi dilibatkan, Kementerian Desa PDDT, Kementerian Kominfo, semuanya bersinergi supaya ini bisa terwujud,” ungkapnya.

    Menteri Johnny juga berharap agar Hari Nusantara ini tidak hanya sekadar selebrasi tetapi betul-betul bisa menjadi momentum yang membuat semua komponen negeri lebih bersemangat lagi, lebih sadar lagi tentang potensi bahari yang begitu besar dan bisa mengeksposnya, memanfaatkannya dengan baik sehingga menghasilkan nilai ekonomi.

    Tahun ini tema peringatan Hari Nusantara 2020 bertajuk “Potensi Bahari Untuk Ekonomi Era Digital”. Tema itu dipilih karena negara-negara di dunia termasuk Indonesia mengalami suatu masa sulit akibat dari pandemi Covid-19 pada tahun ini. Namun demikian, pandemi Covid-19 ini mempunyai sisi lain yang mendorong terciptanya lompatan baru transformasi digital. (hm.ys)

    Berita Terkait

    Bawaslu Resmi Larang Tim Prabowo Hadiri Debat? Itu Hoaks!

    Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta dari turnbackhoax.id, video tersebut tidak sesuai antara na Selengkapnya

    [Berita Foto] Menkominfo Hadiri Acara Puncak Peringatan Hakordia 2023

    Presiden mengungkapkan, sebagai bagian dari upaya pencegahan korupsi pemerintah telah melakukan digitalisasi di berbagai pelayanan, seperti Selengkapnya

    [Berita Foto] Menteri Budi Arie Hadiri Istana Berbatik 2023

    Istana Berbatik merupakan momentum mempromosikan dan menampilkan Batik sebagai produksi asli dan karya kreatif warisan budaya Indonesia ke k Selengkapnya

    [Berita Foto] Menkominfo Hadiri Pameran dan Gelar Wicara ISES 2023

    Indonesia Startup Ecosystem Summit. Program tersebut merupakan acara tahunan bagi para penggerak dan fasilitator ekosistem startup Indonesia Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA